Hukum Mandi Lumpur atau Mengemis Online dalam Islam Menurut Kemenag, Muslim Wajib Tahu!

LENGKONG, AYOBANDUNG.COM-- Walau sudah diperingatkan pihak kepolisian, namun hingga saat ini masih ada saja pengguna Tiktok yang membuat konten mandi lumpur.

Dalam membuat konten mandi lumpur, pengguna sengaja memasang wajah yang memelas, agar dikasihani dan diberi hadiah oleh para penontonnya.

Menanggapi kasus konten mandi lumpur tersebut, Direktur Urusan Agama Islam dan Pembinaan Syariah Kemenag, Adib, menyebutkan hukum mengemis online dalam islam.

BACA JUGA: Wow! Segini Harga Gift di Tiktok, Pantas Nenek-nenek Rela Mandi Lumpur Sampai Menggigil

Dalam pernyataannya, Adib menyatakan bahwa ajaran agama Islam menganggap meminta-minta sebagai sesuatu yang tidak terpuji.

Banyak hadis yang menyatakan bahwa orang yang meminta-minta memiliki derajat yang paling rendah.

Selain anjuran lebih baik memberi daripada menerima, Adib juga memberikan acuan dari Hadis Riwayat Ahmad untuk fenomena mengemis daring tersebut.

Hadis tersebut menyatakan bahwa kegiatan meminta-minta (mengemis) akan selalu ada pada diri seseorang, sampai ia menemui Allah dalam kondisi wajahnya tanpa sepotong daging pun.

BACA JUGA: Arti 5353 Bahasa Gaul yang Vulgar di Tiktok, Kode 1431 224 530 Ikutan Banyak Dicari

Maksudnya, orang yang meminta-minta akan tidak memiliki muka di hadapan Allah dan harusnya malu karena diberikan kemampuan untuk bekerja, berusaha, dan berikhtiar namun malah meminta-minta.

Berdasarkan konten yang beredar, menurut Adib, konten tersebut telah melewati batasan mengemis untuk memenuhi kebutuhan, melainkan untuk memperkaya diri.

Hal ini dikarenakan pembuat konten tersebut mampu meraup jutaan rupiah dalam sekali siaran langsung.

Adib juga menambahkan, ada hadis lain yang menyatakan bahwa barang siapa yang meminta-minta kepada masyarakat untuk memperkaya diri sesungguhnya ia hanya meminta batu neraka, maka hendaknya ia memilih mempersedikit atau memperbanyak.

BACA JUGA: Terjemahan Indonesia Lagu Aiya Susanti Upin Ipin Viral di Tiktok, Cik Siti by Mei-Mei dan Susanti

Dalam Islam, merendahkan diri juga dilarang. Adib menjelaskan bahwa konten mengemis daring terlebih dengan mandi lumpur untuk meraup untung termasuk dalam perilaku merendahkan diri.