5 Alasan Kipas Angin Berisik dan Cara Mengatasinya

AYOBANDUNG.COM -- kipas angin bisa digunakan selama lebih dari 5 tahun bila kita merawatnya dengan baik. Namun, semakin tua umur kipas angin, tentunya akan timbul masalah ketika digunakan. Salah satunya adalah mengeluarkan bunyi yang berisik dan mengganggu.

Biasanya, ada beberapa hal yang membuat kipas angin jadi berisik, seperti berikut ini.

1. Bilah yang Kotor

Bila kamu menggunakan kipas angin setiap hari, tetapi jarang membersihkannya, maka bilah kipas jadi kotor. Inilah yang membuat kipas dapat bergoyang dan bergetar hingga menimbulkan bunyi.

Untuk mengatasinya, kamu dapat membersihkan kedua sisi bilah kipas dengan kain yang sedikit lembap. Kemudian, pastikan setiap bilahnya kering sebelum digunakan kembali.

Baca Juga: Trotoar Masih Dijadikan Tempat Parkir, Pemkot Bandung Lakukan Upaya Segel dan Gembok Kendaraan

2. Braket Kendur

Setiap kipas memiliki braket yang berfungsi untuk mengencangkan seluruh bilahnya. Jika braket bilahnya kendur, kipas angin milik bisa bergoyang dan mengeluarkan suara berisik. Untuk itu, kamu perlu mengencangkan kembali braketnya menggunakan baut dan obeng yang tepat.

3. Kanopi yang Kendur

Kanopi kipas adalah bagian paling atas yang menempel dengan langit-langit. Seiring pemakaian, kanopi dapat menjadi longgar. Namun, kamu bisa mengatasinya dengan mengencangkan sekrup kanopi kipas menggunakan obeng.

4. Kurang Pelumasan

Kurangnya pelumasan juga dapat menjadi alasan kipas angin mengeluarkan suara berisik. Soalnya, setiap bagian interior kipas membutuhkan oli agar bisa bekerja dengan maksimal. Kamu dapat memberikan oli tambahan melalui lubang khusus.

5. Sekrup yang Longgar

Bila kamu menggunakan kipas angin yang menempel pada dinding, kemungkinan sekrup longgar dapat menjadi alasan kipas jadi berisik. Jika ingin memperbaikinya, kamu dapat mematikan kipas dahulu. Kemudian, kencangkan sekrup yang menahan braket pemasangan kipas menggunakan obeng.