Warna Imlek Identik Merah dan Kuning, Ternyata Ini Alasannya

- Senin, 16 Januari 2023 | 21:17 WIB
Warna Imlek Identik Merah dan Kuning, Ternyata Ini Alasannya (Pixabay)
Warna Imlek Identik Merah dan Kuning, Ternyata Ini Alasannya (Pixabay)

LENGKONG, AYOBANDUNG.COM – Perayaan tahun baru Imlek akan diperingati pada 22 Januari 2023 dan tentunya pusat-pusat keramaian akan penuh dengan warna Imlek yang khas yaitu merah serta kuning emas.

Seluruh aksesoris, seperti lampion, kertas bertuliskan kata-kata baik, lilin, dupa, lukisan, amplop angpao, bahkan kelenteng didominasi oleh warna Imlek merah dan kuning emas.

Mengapa warna Imlek di tahun baru Cina harus identik dengan merah dan kuning emas?

Menurut umat Tionghoa warna Imlek dapat mempengaruhi perilaku, perasaan, dan diyakini dapat memberikan keberuntungan.

Selain itu, warna juga dapat menggambarkan suasana hati seseorang.

Menurut ilmu Feng Shui, warna adalah getaran yang berupa respon secara sadar maupun tidak dan merah serta kuning emas merupakan warna yang dominan digunakan oleh umat Tionghoa.

Berikut ini alasan merah dan kuning emas menjadi warna Imlek yang dominan menghiasi di setiap perayaan tahun baru Cina.

Merah

Dalam budaya Tionghoa merah menjadi warna Imlek karena dianggap sebagai warna paling mulia dan mendapat penghargaan paling tinggi.

Makna positif pada warna Imlek merah adalah kemakmuran, kehangatan, keberanian, kebahagiaan, kemuliaan, dinamika, dan kasing sayang.

Warga Tionghoa selalu menggunakan merah dalam setiap perayaan hari kebahagiaan, seperti upacara pernikahan, tahun baru Imlek, dan Cap Go Meh (festival lampion).

Pada perayaan tahun baru Imlek, merah juga digunakan untuk angpao.

Angpao berupa amplop merah berisi uang yang dibagikan kepada anak-anak maupun dewasa yang belum menikah atau lajang.

Pembagian angpao dipercaya dapat melindungi rezeki dan uang yang ada di dalamnya serta dianggap sebagai bibit rezeki.

Halaman:

Editor: Herawati Ningsih

Tags

Artikel Terkait

Terkini

X