LENGKONG, AYOBANDUNG.COM -- Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) baru saja menemukan adanya patahan yang dinamakan sebagai Sesar Cugenang.
Adapun Sesar Cugenang ini merupakan patahan baru yang mengakibatkan gempa di Cianjur, Jawa Barat dalam beberapa waktu terakhir ini.
Informasi mengenai adanya patahan Sesar Cugenang sebagai pemicu gempa Cianjur disampaikan oleh Kepala Pusat Gempabumi dan Tsunami BMKG, Daryono.
Baca Juga: Putri Candrawati Pernah Menelepon sambil Menangis Ketakutan, Ferdy Sambo Kekeh Ada Pelecehan Seksual
"Berdasarkan hasil analisis focal mechanism serta memerhatikan posisi episenter gempa utama dan gempa susulan, dapat diketahui bahwa patahan pembangkit gempa bumi Cianjur merupakan patahan baru," ungkapnya dilansir Suara.
Sebelumnya, BMKG sempat menyebutkan bahwa gempa Cianjur disebabkan oleh aktivasi Sesar Cimandiri.
Berdasarkan hasil monitoring BMKG hingga Kamis, 8 Desember 2022 pukul 12.00 WIB, sebanyak 402 gempa susulan yang terjadi di Cianjur namun semakin melemah secara fluktuatif.
Lantas apa itu Sesar Cugenang yang menjadi pemicu gempa di Cianjur? Simak fakta-faktanya di bawah ini.
Artikel Terkait
Ancaman Sesar Cugenang Lebih Mengerikan dari Sesar Cimandiri? BMKG Temukan Sesar Baru Penyebab Gempa Cianjur
Sesar Cugenang Baru Ditemukan BMKG Pasca Gempa Cianjur, Peta Jalur Patahan Bahaya Lewati 9 Desa Ini
Masa sih Sesar Cugenang Penyebab Gempa Cianjur? BMKG Beberkan 4 Alasan Ilmiah Dasar Penetapannya
Zona Bahaya Sesar Cugenang Rentan Pergeseran, Penduduk Harus Relokasi
Sesar Cugenang Tewaskan 321 Orang, BMKG Minta Pemerintah Relokasi 1.800 Rumah di Cianjur