LENGKONG, AYOBANDUNG.COM – Gempa Jember yang telah terjadi dengan Magnitudo 6,2 terasa dibeberapa daerah.
Menurut BMKG, gempa Jember tersebut terjadi pada 6 Desember 2022 dan dirasakan skala MMI II (seperti dilalui kendaraan besar) Kuta, Kuta Selatan, dan Denpasar.
Patut diwaspadai, Indonesia yang berada di Ring Of Fire terus dilanda bencana, seperti Cianjur, Garut, Gempa Jember dan Gunung Semeru erupsi. Bahkan Megathrust yang ramai diperbincangkan.
Baca Juga: Merasa Tidak Adil, Ferdy Sambo Bilang Harusnya Bharada E Dipecat dari Polri: Jangan Hanya Saya
Kepala Bidang Mitigasi Gempa Bumi dan Tsunami, Daryono menjelaskan penyebab gempa bumi tersebut terjadi di luar zona subduksi.
“Jenis gempa di luar zona subduksi (populer disebut 'outer rise earthquake'),” dikutip melalui akun Twitternya @DaryonoBMKG.
“Merupakan jenis gempa bumi dangkal akibat adanya deformasi/patahan batuan di zona outerise,” tambah InfoHumasBMKG.
Daryono mengatakan gempa tersebut akibat lempeng menghujamnya ke bawah.
Baca Juga: TNI AL dan Mahasiswa ITB Kolaborasi Bangun Tenda Alpa di Lokasi Gempa Terparah
Artikel Terkait
Harga Telur Naik, Disperindag Jabar Kaitkan dengan Gempa Cianjur
Pemkab Cianjur Kucurkan Bantuan Tunai DTH Rp600 ribu per Bulan untuk Korban Gempa, Ini Syaratnya
10 Kuliner Pedas Gila di Bandung Terlezat 2022, Viral dan Hits yang Bikin Bibir Kamu Jadi Dower!
TNI AL dan Mahasiswa ITB Kolaborasi Bangun Tenda Alpa di Lokasi Gempa Terparah
Merasa Tidak Adil, Ferdy Sambo Bilang Harusnya Bharada E Dipecat dari Polri: Jangan Hanya Saya