Bharada E Tutup Mata saat Penembakan Pertama, Dengar Rintihan Brigadir J Pasca Dieksekusi

AYOBANDUNG.COM -- Kasus Pembunuhan Brigadir J masih bergulir di persidangan yang dilaksanakan di Pengadilan Negeri Jakarta Selatan sampai hari Rabu 30 November 2022 ini.

Bharada Richard Eliezer alias Bharada E mengaku tutup mata saat menembak Brigadir J atau Nofriansyah Yosua Hutabarat.

Bukan tanpa sebab, Bharada E memilih menuruti perintah eks Kadiv Propam Polri Ferdy Sambo karena atasannya tersebut adalah jenderal bintang dua.

Baca Juga: Terbaru! Bharada E Bongkar Hubungan Putri Candrawati Dengan Brigadir J, Suka Pergi Berdua?

"Saya sempat tutup mata saat tembakan pertama yang mulia," ujar Bharada E.

Richard Eliezer mengaku menembak Yosua sebanyak 4 kali dari jarak 2 meter di depan Hakim.

"Seingat saya 3 sampai 4 kali, sekitar dua meter yang mulia," ujar Bharada E.

Saat mengeksekusi, Bharada E juga mengaku melihat posisi Brigadir J terjatuh.

Baca Juga: UMK Bandung Masih Digodok, Sudah Ada 3 Usulan yang Disodorkan ke Gubernur Jawa Barat

Menurut Bharada E, ia masih mendengar Brigadir J mengerang kesakitan.

"Masih ada suaranya. Cuma mengerang argh, jatuh," ungkap Bharada E.

Dibeberkan Bharada E, pasca terkapar Ferdy Sambo maju lalu melepaskan kembali tembakan ke arah Brigadir J.

"Abis almarhum jatuh, FS maju. Saya lihat dia pegang dia kokang senjata dia tembak ke arah almarhum," ungkap Richard lagi.

Baca Juga: Warganet Dihebohkan Video Pipa PLTA Bungbulang Garut Jebol: Bikin Kalau Banyak Nyurinya Ya Begini