LENGKONG, AYOBANDUNG.COM – Melaksanakan sholat dhuha harus sesuai dengan waktu dhuha.
Di mana penentuan waktu dhuha adalah setelah matahari terbit, bukan tepat ketika matahari baru terbit.
Apabila sholat dhuha dilakukan pada pukul 6 pagi, apakah boleh?
Menurut Syekh Muhammad bin Abdullah Al-Kharasyi Al-Maliki dalam kitab Al-Kharasyi, Syarh Mukhtashar Khalil, waktu antara matahari terbit hingga matahari tergelincir dibagi menjadi tiga.
Waktu saat matahari terbit (Dhahwah), waktu sholat dhuha saat matahari naik (Dhuha), dan waktu setelah dhuha hingga matahari tergelincir (Dhaha).
Apabila pukul 6 pagi matahari sudah terlihat naik, apakah boleh menjalankan sholat dhuha?
Simak rumus penghitungan waktu dhuha berikut ini.
Baca Juga: Warga Bandung Barat Cecar dan Soraki Anggota Dewan Karena Jalan Rusak
Artikel Terkait
Bacaan Dzikir Setelah Salat Lima Waktu Beserta Doa, Mudah Dihafal Bahasa Arab Latin dan Artinya
Kumpulan Dzkir dan Doa Setelah Salat Fardhu, Sesuai Sunnah Lengkap Arab, Latin, dan Terjemahannya
3 Doa Jumat Berkah Cukup Rezeki hingga untuk Keluarga, Singkat dan Mudah Dilafalkan
Doa Sholat Dhuha Agar Rezeki Melimpah, Ternyata Bukan Surat Ad Dhuha
Niat Sholat Dhuha 2 Rakaat dan Doa Setelahnya, Amalkan Setara Haji
Khutbah Jumat Singkat Edisi 18 November 2022: Cerdas dalam Bergaul Bagi Umat Muslim Sesuai Syariat Islam
Renungan Katolik Jumat 18 November 2022 Rumah-Ku adalah Rumah Doa, Tetapi Kamu Menjadikannya Sarang Penyamun
Renungan Harian Kristen Saat Teduh Jumat 18 November 2022 Bagaimana Ibadah Puasa yang Baik?
Amalan Sunnah Malam Jumat, Berhubungan Suami Istri Termasuk Sunnah Rasul?