Soroti Kasus KDRT Lesti Kejora, Cinta Laura Himbau Kaum Perempuan Jangan Tergesa-Gesa untuk Menikah

- Senin, 10 Oktober 2022 | 11:20 WIB
Kasus KDRT yang dialami oleh pedangdut Lesti Kejora mendapatkan sorotan dari berbagai pihak, salah satunya artis cantik Cinta Laura (Instagram Cinta Laura)
Kasus KDRT yang dialami oleh pedangdut Lesti Kejora mendapatkan sorotan dari berbagai pihak, salah satunya artis cantik Cinta Laura (Instagram Cinta Laura)

LENGKONG, AYOBANDUNG.COMkasus KDRT yang dialami oleh pedangdut Lesti Kejora mendapatkan sorotan dari berbagai pihak, salah satunya artis cantik Cinta Laura.

Dikutip dari kanal Youtube Cumicumi, Cinta Laura mengatakan dengan tegas pelaku KDRT harus mendapatkan hukuman yang setimpal dengan hukuman penjara.

Cinta Laura juga menuturkan, kasus yang dialami Lesti Kejora ini bisa dijadikan pembelajaran bagi kaum wanita untuk tidak terburu-buru ketika memutuskan untuk ke jenjang pernikahan.

Baca Juga: Viral Pasukan Oranye di Jakarta Lindas Pacar Pakai Sepeda Motor, Cinta Laura: Segeran Penjarakan!

“Aku pribadi bilang, memasuki hubungan serius itu bukan harus diburu-buru. Apalagi pernikahan itu partner kita, partner hidup kita. Kita nggak mungkin mau menikah kemudian,ah tahun depan mau cerai ah,” kata Cinta Laura.

Perempuan yang aktif menyuarakan isu-isu sosial ini juga mengatakan bahwa bagi Cinta, sebelum menikah kita harus mengetahui latar belakang calon suami secara lengkap. Selain kondisi finansial, Kesehatan, hingga latar belakang keluarganya.

“Jadi ketika menjalin sebuah hubungan kita senggak kaget lagi dan nggak ada takut orang itu selingkuh. Dan kalau orang itu selingkuh , kalau masih pacaran tinggalin aja, nggak usah nangis untuk seorang yang nggak layak buat kita,” Kata Cinta Laura.

“itu untuk yang pacaran kalau untuk yang sudah menikah, aku ngerti orang nanti berpikir anak gimana dan keluarga gimana, tapi lagi-lagi banyak faktor harus dipikirkan,” tambahnya.

Baca Juga: Sikap Cinta Laura Dipuji karena Tenangkan Widi Vierra Menangis di Podcast Deddy Corbuzier

Cinta juga menjelaskan bahwa jika memiliki pasangan yang abusive, yang terkena dampak bukan hanya satu orang, tapi juga akan berdampak buruk pada sang anak, baik secara mental maupun emosional.

“kalau anak besar nanti enggak bisa jadi versi terbaik dari mereka sendiri. Itu masalahnya,” ucap Cinta

Cinta juga mengatakan ketika tetap memaksakan pernikahan dengan orang yang sering melakukan tindak kekerasan baik verbal maupun fisik adalah keputusan yang buruk.

Baca Juga: Belajar dari Kasus KDRT Rizky Billar pada Lesti Kejora, Ini Tips Jaga Keharmonisan Rumah Tangga

“kalau kita membiarkan orang lain menyakiti kita, berarti kita nggak sepenuhnya mencintai diri kita sendiri. Kita nggak akan pernah menemukan partner yang tepat sampai kita benar-benar menghargai dan mencintai diri kita sendiri,” kata Cinta.

Halaman:

Editor: Dina Miladina Dewimulyani

Tags

Artikel Terkait

Terkini

X