Kasus Brigadir J Tak Temui Titik Terang, Kamaruddin Simanjuntak: Saya Sudah Korbankan Segalanya

- Senin, 19 September 2022 | 15:18 WIB
Kamaruddin Simanjuntak yang sebelumnya diberitakan menghilang, kini kembali memberikan sindiran kepada Presiden Joko Widodo (Jokowi). (Instagram/@kamaruddin.official)
Kamaruddin Simanjuntak yang sebelumnya diberitakan menghilang, kini kembali memberikan sindiran kepada Presiden Joko Widodo (Jokowi). (Instagram/@kamaruddin.official)

LENGKONG, AYOBANDUNG.COM -- Brigadir J atau Noviansyah Joshua Hutabarat meregang nyawa akibat peristiwa penembakan di Duren Tiga.

Hingga saat ini, kasus yang menyeret puluhan oknum polisi tersebut terus bergulir. Terbaru, banding yang diajukan oleh Ferdy Sambo dikabarkan ditolak.

Akibatnya, mantan Kadiv Propam Polri tersebu garus menjalani hukuman yang dijatuhkan sebelumnya. Yakni Pemberhentian Dengan Tidak Hormat atau PDTH.

Baca Juga: Hasil Diskusi Kamaruddin Simanjuntak dengan Keluarga Brigadir J di Jambi, Singgung Jokowi Juga?

Selain Ferdy Sambo, terdapat empat orang tersangka utama lainnya. Di antaranya adalah sang istri Putri Candrawathi yang tak kunjung ditahan.

Tidak hanya tersangka utama yang mendapatkan ganjaran hukuman. Sejumlah anggota polisi yang melakukan Obstruction Of Justice juga mendapatkan sanksi.

Pengacara keluarga Brigadir J, Kamaruddin Simanjuntak mengatakan jika sampai saat ini, kasus pembunuhan yang melibatkan Ferdy Sambo belum juga menemukan titik terang.

“Ini sangat mengecewakan. Tetapi saya betul-betul minta maaf, saya sudah berjuang dengan mengorbankan segalanya, baik pikiran, materi maupun waktu,” kata Kamaruddin di Instagram @insta_julid.

Baca Juga: Kamaruddin Simanjuntak Bocorkan Skema Ferdy Sambo, Netizen Ramai-ramai Beri Dukungan dan Kepercayaan

Sebagai pengacara keluarga Brigadir J, sekaligus paman kandungnya, Kamaruddin Simanjuntak mengaku telah berkorban harta untuk membiayai penanganan kasus ini.

“Saya tidak bermaksud mengungkit-ungkit itu. Tetapi, karena presiden (Presiden Joko Widodo) tidak mau berbuat sesuatu, maka pada akhirnya, kecuali hanya empat kali mengatakan buka dengan terangnya. Memang kita mengakui dia mengatakan itu empat kali dalam empat kali momen,” imbuhnya.

Namun, Kamaruddin sendiri menilai kendati Jokowi telah dengan tegas meminta kasus ini dibuka dengan terang. Tak kunjung ditemukan titik terang.

“Pada akhirnya, apa yang saya perkirakan, perkara ini tidak terang terang (belum ada titik terang). Padahal saya katakan dulu, kalau saya yang menjadi penyidik, sehari saja selesai, tidak sampai seminggu sudah P21," sambungnya.

Baca Juga: Kamaruddin Simanjuntak Minta Maaf ke Publik, Alasannya Bikin Terenyuh

Halaman:

Editor: Mutiara Rizka Maulina

Tags

Artikel Terkait

Terkini

X