CIANJUR, AYOBANDUNG.COM -- Jalur utama jalan provinsi menuju Cianjur wilayah Selatan ditutup akibat longsor di di Kampung Kebon Jengjen dan Kampung Nagrak, Desa Bojong Petir, Kecamatan Tanggeung. Pengguna jalan dipersilahkan mencari jalan alternatif.
Awalnya setengah badan jalan yang tidak tergerus memungkinkan kendaraan kecil dan tidak bermuatan berat masih bisa melintas, seperti motor dan mobil minibus.
Dikarenakan hujan deras turun dari sore hingga malam serta adanya upaya penanggulangan dengan mengkikis tebing, dikhawatirkan terjadi longsor susulan.
Baca Juga: 2 LINK Live Streaming Bali United vs Persebaya Surabaya Hari Ini 20.30 WIB Piala Presiden 2022
Penutupan jalur ke Selatan ini disampaikan Camat Tanggeung Acep Junaidi pada wartawan saat dikonfirmasi perkembangan longsor.
“Mulai hari ini (Senin) akses jalan ditutup total untuk semua jenis kendaraan baik roda dua maupun roda empat,” terang Acep Junaidi, Senin 20 Juni 2022.
Baca Juga: Harga Oppo Reno 7 hingga 26 HP Oppo Terbaru Juni 2022, Cek Ulasan Spesifikasinya
Camat menyarankan ada dua jalur alternatif, yakni melalui Sukanagara - Kadupandak - Cijati - Tanggeung dan Sinagar - Padaluyu - Cilongsong - Tanggeung.
“Kami persilakan untuk mencari jalur altenatif, melalui Cijati maupun Sinagar,” tandasnya.
Artikel Terkait
Jalan Utama Bandung - Subang di Ciater Longsor saat Lebaran, Kemacetan Terjadi
Iring-iringan Motor Pemudik Tertimpa Longsor, Satu Orang Tewas
Jalur Cianjur Selatan Rawan Longsor, Pengendara Diimbau Waspada Melintas setelah Lebaran
Tertutup Longsor Akibat Hujan Deras, Jalan Kabupaten Bandung ke Cianjur Selatan Diperbaiki
Diterjang Longsor, Jalan di Cikalongwetan KBB Lumpuh
Jalan Menuju Geodipa Longsor Lebih dari 5 Titik
Sungai Tertimpa Longsor, Jalan Menuju Ekploitasi Panas Bumi Geodipa seperti Sungai