Metode Pecarian Eril Putra Sulung Ridwan Kamil Berubah-Ubah, Kenapa?

LENGKONG, AYOBANDUNG.COM – Pencarian Emmeril Kahn Mummtadz atau Eril masih dilanjutkan hingga hari selasa 7 Juni waktu Swiss. Putra sulung dari Gubernur Jawa Barat, Eril dinyatakan hilang pada Kamis (26/5/2022) saat berenang di sungai Aare, Swiss.

Pihak Kedutaaan Besar Republik Indonesia (KBRI) di Bern, Swiss menyatakan pihaknya menerima kabar hilangnya putra sulung Gubernur Jawa Barat tersebut pada hari Kamis 26 Mei pukul 11.24 waktu setempat.

Menurut penjelasan Kepolisian Bern, putra sulung Gubernur Jawa Barat tersebut mengalami situasi darurat pada saat berenang.

Baca Juga: Update Pencarian Eril, KBRI Bern: Pencarian Telah Mencangkup 30 KM Wilayah Sungai Aare

Kepolisian Bern berkomitmen untuk terus berupaya kerasa menemukan Emmeril Kahn Mumtadz dengan mengerahkan berbagai metode pencarian.

Sejak menerima laporan hilangnya Eril, pihak KBRI dan Kepolisian Bern menggelar operasi pencarian dengan berbagai metode yang bisa mereka upayakan.

Beberapa metode yang sudah dilakukan oleh pihak kepolisian untuk mencari putra sulung Gubernur Jawa Barat di sungai Aare diataranya adalah Tim SAR Swiss telah mengerahkan drone pemindai suhu tubuh, penelusururan disekitar dua pintu air Schwellenmaetelli dan Engehal, menerjukan tim penyelam, hingga menyisir area sungai Aare de hingga 17 Km.

Baca Juga: AHY Datangi Ridwan Kamil: Semoga Eril Dapat Tempat Mulia di Sisi Allah

Hingga hari Selasa 7 Juni 2022 waktu setempat, Kepolisian Bern terus melakukan upaya pencarian Eril.