AYOBANDUNG.COM - Sebuah kapal Pertamina asal Rusia dicegat aktivis Greenpeace di Denmark pada Kamis, 31 Maret 2022.
Diketahui, kapal tersebut membawa minyak mentah dari Rusia ke Denmark namun dicegat Greenpeace sebagai bentuk 'unjuk rasa' larangan impor bahan bakar fosil dari Rusia sebagai pihak yang menyerang Ukraina.
Aksi tersebut membuat heboh publik bahkan warganet Indonesia sampai marah-marah di media sosial.
Baca Juga: Kejati Jabar Angkat Jempol Putusan Vonis Mati Herry Wirawan
Warganet marah melihat aksi tersebut karena Indonesia sedang mengalami kelangkaaan minyak goreng hingga BBM (Bahan Bakar Minyak).
Mereka menilai aksi Greenpeace itu bisa mengancam pasokan minyak bumi sampai merugikan negara lain.
Dilansir dari Suara.com, aksi Greenpeace ini sendiri dilakukan karena mereka menganggap proses jual beli minyak dari Rusia tersebut secara tidak langsung merupakan dukungan terhadap invasi Rusia ke Ukraina.
Baca Juga: Link Nonton A Business Proposal Episode 12 Sub Indo GRATIS, Pakai Duniadrakor atau Rebahin?
Kejadian ini bermula ketika kapal Seaoath yang membawa 100.000 ton minyak mentah berlayar menuju lokasi kapal Pertamina Prime untuk melakukan transfer minyak.
Namun dalam perjalanannya, para aktivis Greenpeace memblokir jalan hingga mengelilingi kapal tersebut. Hal itu dilakukan sebagai bentuk kecaman terhadap aksi yang dilakukan oleh Rusia kepada Ukraina.
Artikel Terkait
Bacaan Injil dan Renungan Harian Katolik Hari Ini Rabu 6 April 2022
Pahala Hubungan Suami Istri di Bulan Ramadhan
Download Youtube Vanced 2022 April, Nonton Video Tanpa Iklan
Dapil di Bandung Barat Bakal Berubah, KPU Tunggu Update Data Kependudukan
Link Nonton A Business Proposal Episode 12 Sub Indo GRATIS, Pakai Duniadrakor atau Rebahin?
Update Covid Bandung Hari Ini 5 April 2022, 106 Orang Sembuh dalam Sehari
Kejati Jabar Angkat Jempol Putusan Vonis Mati Herry Wirawan
Cara Cek Saldo BPJS Kesehatan Lewat HP, Tanpa Ribet