Adakah Puasa Khusus yang Dianjurkan di Bulan Rajab? Ini Pendapat Muhammadiyah

- Jumat, 4 Februari 2022 | 11:36 WIB
Adakah puasa khusus yang dianjurkan di bulan Rajab? Simak pendapat Muhammadiyah mengenai puasa Rajab. ((Pexels/beytlik))
Adakah puasa khusus yang dianjurkan di bulan Rajab? Simak pendapat Muhammadiyah mengenai puasa Rajab. ((Pexels/beytlik))

LENGKONG, AYOBANDUNG.COM – Adakah puasa khusus yang dianjurkan di bulan Rajab? Simak pendapat Muhammadiyah mengenai puasa Rajab.

Hari jumat, 4 Februari 2022 ini bertepatan dengan tanggal 2 Rajab 1443 H. Bulan rajab termasuk ke dalam salah satu asyhurul hurum atau yang kita kenal sebagai empat bulan haram.

Sebagai bulan yang dipandang istimewa, adakah puasa khusus yang dianjurkan di bulan Rajab? Berikut adalah penjelasan tentang puasa Rajab menurut Muhammadiyah.

Baca Juga: Pro Kontra Ceramah Oky Setiana Dewi Dianggap Legalkan KDRT

Ini pendapat Muhammadiyah menganai pertanyaan adakah puasa khusus yang dianjurkan di bulan Rajab.

Dilansir Ayobandung.com dari muhammadiyah.or.id, dalam Fatwa Tarjih dalam buku Tanya Jawab Agama jilid I menegaskan bahwa tidak ada dalil khusus mengenai anjuran untuk memperbanyak puasa pada bulan Rajab.

Adapun anjuran puasa tiga hari di bulan Rajab bukanlah sebuah anjuran yang khusus, tetapi merupakan anjuran umum untuk bepuasa selama tiga hari pada pertengahan bulan yang dikenal sebagai Ayyamul Bidh.

Hal tersebut sebagaimana hadis yang diriwayatkan oleh An-Nasa’i sebagai berikut: berkata Abu Dzar Al Ghiffary “Rasulullah saw menyuruh kepada kita untuk melakukan puasa setia bulan di tiga hari putih (bulan bersinar cemerlang) yaitu pada tanggal 13,14 dan 15, dan beliau bersabda : puasa (tiga hari pada tiap bulan) itu seperti puasa setahun.” (HR, an-Nasai dan dishahihkan oleh Ibnu Hibban).

Baca Juga: 5 Sunnah Rasul Hari Jumat yang Perlu Diamalkan di Bulan Rajab

Maka dari itu disimpulkan dari muhammadiyah.or.id, bahwa puasa sunnah yang dapat diamalkan pada bulan Rajab sama dengan bulan lainnya yaitu puasa senin kamis, puasa dawud, dan puasa ayyamul bidh.

Berikut kami berikan uraikan dalil dari masingg-masing puasa tersebut :

1. Puasa senin kamis

Puasa senin kamis dilaksanakan berdasarkan beberapa hadis Nabi saw berikut :

1.1. Diriwayatkan dari Abu Qotadah Al Anshori ra, rasulullah saw pernah ditanya mengenai puasa pada hari senin, lantas beliau menjawab : “Hari tersebut adalah hari aku dilahirkan, hari aku di utus, atau diturunkannya wahyu untukku.” (HR. Muslim no. 1162).

Baca Juga: 5 Malam Doa Pasti Dikabulkan, Salah Satunya Malam Pertama Bulan Rajab

Halaman:

Editor: Isabella Nilam Mentari

Tags

Artikel Terkait

Terkini

5 Doa Lulus UTBK SNBT 2023, Amalkan Sekarang

Senin, 22 Mei 2023 | 23:52 WIB
X