CIANJUR, AYOBANDUNG.COM -- Cianjur PPKM Level 2 mulai Kamis, 2 September 2021. Sekolah tatap muka Cianjur dan wisata Cianjur sudah boleh dibuka dengan ketentuan berikut.
Kabupaten Cianjur ditetapkan masuk dalam Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Level 2. PPKM telah diputuskan untuk diperpanjang di Jawa-Bali dari 2-6 September 2021.
Sejumlah kebijakan berubah, salah satunya pembelajaran tatap muka (PTM) yang sudah bisa dimulai Rabu, 1 September 2021, dengan kapasitas 50%. Begitupun dengan destinasi wisata yang sudah mulai dibuka dengan kapasitas 25%.
Baca Juga: Terpapar Covid-19, Warga Cianjur Malah Memilih Diam dan Obati Sendiri
Bupati Cianjur Herman Suherman, mengucapkan terima kasih kepada semua pihak, baik OPD, Polri, TNI, organisasi kemasyarakatan dan warga Cianjur.
“Alhamdulillah, akhirnya Cianjur masuk level 2, semua berkat semua pihak yang terlibat. Saya secara pribadi mengucapkan terimakasih,” kata Herman Suherman kepada Ayobandung.com, saat dihubungi melalui telepon, Selasa 31 Agustus 2021.
Namun, Herman meminta masyarakat tidak terlalu bereuforia dengan ditetapkannya Cianjur PPKM Level 2.
“Saya imbau masyarakat tetap menjalankan protokol kesehatan dan 5 M, karena agar tetap menjaga level 2,” tuturnya.
Mengenai pendidikan dan destinasi wisata, Herman mempersilahkan mulai dibuka 31 Agustus 2021 dengan kapasitas ruang kelas 50%.
Artikel Terkait
IWAPI Cianjur Bantu Pemulihan Ekonomi Saat Pandemi, Bupati Cianjur Lempar Pujian
Adu Knalpot Racing Motor Berujung Kasus Pembacokan, Polres Cianjur Amankan Pelaku
Truk Meluncur Tak Terkendali, Terjatuh Selamat Tanpa Korban Jiwa di Cianjur
Bupati Cianjur Pesan Hal Ini, Saat Pelantikan Pejabat Eselon II
PTM dan Objek Wisata Cianjur akan Ikuti Arahan Pemerintah Pusat
Cianjur Fokus Keluar dari PPKM Level 4, Ini Cara yang Dipilih
PPKM di Cianjur Persempit Pergerakan Pengedar Narkoba dan 3 Jenis Narkoba Paling Bahaya
PTM dan Pembukaan Objek Wisata di Cianjur Ditunda, Kapan Dibuka?
Penyekatan di Perbatasan Cianjur dan Bandung Kembali Dilakukan, PPKM Diperpajang Lagi
Terpapar Covid-19, Warga Cianjur Malah Memilih Diam dan Obati Sendiri