Kelakuan DPR Bikin Dokter dan Perawat Mogok Kerja di Tanggal 14 Juni: Pasien Harap Sabar

- Selasa, 6 Juni 2023 | 06:16 WIB
Ilustrasi -Dokter, perawat dan bidan bakal mogok kerja karena menolak RUU Omnibus Law Kesehatan disahkan oleh DPR (Istockphoto.com)
Ilustrasi -Dokter, perawat dan bidan bakal mogok kerja karena menolak RUU Omnibus Law Kesehatan disahkan oleh DPR (Istockphoto.com)

LENGKONG, AYOBANDUNG.COM-- Sejumlah organisasi kesehatan Dokter, Perawat hingga bidan sepertinya muak dengan kelakuan DPR yang tetap membahas RUU Omnibus Law Kesehatan.

Bahkan, organisasi dalam profesi kesehatan telah punya rencana untuk mogok kerja secara nasional, jika DPR kukuh melanjutkan pembahasan RUU Omnibus Law Kesehatan tersebut.

Bukan tanpa alasan, para tenaga kesehatan itu, merasa banyak hal yang merugikan pihak nakes, dalam RUU Omnibus Law Kesehatan yang bakal disahkan DPR.

Baca Juga: WAH! Keluarga Terdakwa Tabrak Lari Mahasiswi Cianjur Kelaparan, Ridwan Kamil Diminta Turun Tangan

Ketua Ikatan Dokter Indonesia (IDI), Adib Khumaidi menilai, dalam merancang RUU Omnibus Law Kesehatan, DPR tidak mempertimbangkan masukan, dari kelima organisasi kesehatan terkait.

Di antaranya, Ikatan Dokter Indonesia (IDI), Persatuan Dokter Gigi Indonesia (PDGI), Ikatan Apoteker Indonesia (IAI), Persatuan Perawat Nasional Indonesia (PPNI), dan Ikatan Bidan Indonesia (IBI).

Padahal Menurut Adib, banyak masalah yang sangat kompleks dan penting yang tidak diakomodasi, dalam draf RUU tersebut.

Dia juga membeberkan, masih ada banyak persoalan krusial, terkait dengan kesehatan masyarakat yang belum dimasukkan dalam RUU itu.

Baca Juga: VIRAL CHAT Bripka Andy Dimintai Kompol Petrus Setor Ratusan Juta, Tak Terima Alasan, hingga Minta Segera Cair

Meski telah berencana untuk melakukan mogok kerja pada 14 Juni mendatang, namun pihaknya tetap akan memberi pelayanan dalam keadaan darurat.

Seperti penanganan operasi darurat, dan perawatan pasien yang ada di unit perawatan intensif (ICU).

Sehingga pasien lain dengan kondisi yang tidak darurat, diharapkan bersabar pada hari di mana para nakes akan mogok kerja.

Adib menyatakan, bahwa pihak IDI akan membahas dengan seluruh organisasi profesi kesehatan, untuk mempersiapkan aksi mogok kerja tersebut.

Baca Juga: VIRAL! Gelje Sherpa jadi Pahlawan yang Berhasil Selamatkan Pendaki Asal Malaysia di Everest

Tak cuma itu, Adib juga mengaku pihaknya akan berkoordinasi dengan organisasi profesi kesehatan yang ada di tingkat pusat hingga daerah.

Halaman:

Editor: Nur Izzati

Tags

Artikel Terkait

Terkini

X