AYOBANDUNG.COM - Program KJP Plus 2023 ternyata sedang bermasalah.
Sebagaimana diketahui, belakangan ini sedang ramai dibahas tentang KJP Plus Mei 2023 yang tak kunjung cair.
Di sisi lain, program KJP Plus ternyata memang sedang ada masalah terkait penyaluran dana.
Baca Juga: KJP Bulan Mei 2023 Sudah Cair Namun Hanya 100 Ribu? Disdik Jakarta Imbau Masyarakat Buka Situs Ini
Masalah itu terdeteksi lewat temuan aneh Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) dalam Laporan Keuangan Pemerintah Daerah (LKPD) Provinsi DKI Jakarta Tahun 2022.
Temuan tersebut adalah mengendapnya dana KJP plus dan KJMU yang tak tersalurkan.
Pemprov DKI Jakarta melalui Pelaksana Tugas (Plt) Kepala Dinas Pendidikan (Disdik) DKI Jakarta Syaefuloh Hidayat menanggapi temuan BPK tersebut.
Syaefuloh menyebut pengendapan dana terjadi akibat pendataan penerima bantuan.
Baca Juga: Selamat! Honorer dapat 2 Tunjangan dari Kemenkeu, Bonusnya bikin Non ASN Full Senyum
Adapun pendataan dianggap perlu guna memastikan bantuan tersalurkan tepat sasaran.
"Terkait dengan penyaluran KJP, kita harus hati-hati betul untuk memastikan bahwa penerima KJP itu betul ada," ujar Syaefuloh seperti dilansir Suara.com.
Hasil pendataan menunjukkan bahwa catatan data ternyata ada yang tidak sesuai kondisi sebenarnya.
"Tadi sudah saya lihat ada yang sudah pindah di luar Jakarta, dan juga meninggal, itu salah satunya yang terus kita telusuri untuk memastikan bahwa penerima bantuan itu adalah yang bener bener berhak," lanjut Syaefuloh.
Syaefuloh pun berjanji akan menindaklanjuti temuan BPK dalam 60 hari ke depan sesuai yang diminta.***
Artikel Terkait
Berangkat Haji Semakin Mudah, bank bjb syariah Beri Solusi Melalui Tabungan Haji
Sugianto Sebut DPRD Berpotensi Makzulkan Bupati Bandung Dadang Supriatna Buntut Dugaan Gratifikasi
Pejabat Cianjur Kembali Ditangkap Polisi, Terlibat Dugaan Penipuan dengan Tawarkan Proyek Fiktif Ratusan Juta
5 Rekomendasi Tempat Wisata Kuliner Bandung, Cocok untuk Isi Libur Panjang Awal Juni 2023!