Asyik! Bansos Pangan Ramadhan 2023 Beras, Telur, dan Daging Ayam Cair Duluan ke 2,1 Juta KPM di 7 Provinsi Ini

LENGKONG, AYOBANDUNG.COM -- Menjelang pertengahan bulan Ramadham kabarnya bansos pangan berupa beras, telur, dan daging ayam akan cair terlebih dahulu pada tujuh provinsi ini.

Pada tahun 2023 ini pemerintah sengaja mengeluarkan bantuan pangan selama bulan Ramadhan kepada sejumlah 2,1 juta KPM yang tersebar pada beberapa daerah di Indonesia.

Program bantuan pangan ini akan menyalurkan sejumlah bantuan dari Kemensos berupa 10 kilogram beras dan juga telur serta daging ayam yang masing-masing sebanyak satu kilogram.

Pada penyaluran bantuan pangan ini Kemensos selaku penyedia data KPM yang akan menerima menyatakan bahwa KPM yang berhak mendapatkan bantuan pangan tersebut adalah KPM yang telah terdaftar pada data DTKS.

Baca Juga: Debat Sengit Mahfud MD dan DPR Soal Aliran Dana Rp349 Trilun, Menkopolhukam: Seringkali DPR Ini Aneh!

Adapun KPM yang berhak menerima bantuan tersebut merupakan mereka yang pada jadwal pencairan bansos triwulan pertama ini memperoleh bansos berupa PKH, BPNT dan pemegang KIS PBI.

Rencananya bantuan pangan selama Ramadhan ini akan dibagikan selama tiga bulan mulai bulan Maret, April hingga Mei 2023 kepada KPM yang tersebar di berbagai daerah di Indonesia.

Pada program bansos pangan ini pemerintah telah menjalin kerja sama dengan berbagai pihak terkait penyedia bahan pangan yang akan dibagikan serta mekanisme pembagiannya.

Pemerintah telah mempercayai Bulog sebagai pihak yang menyediakan beras yang nantinya akan dibagikan kepada para KPM sebanyak 10 kilogram.

Baca Juga: Anti Capek! Bansos Pangan Ramadhan 2023 Dikirim Pos Indonesia Langsung ke Rumah KPM Ini

Sedangkan untuk telur dan daging ayam masing-masing akan dibagikan sebanyak satu kilogram melalui ID Food yang merupakan salah satu perusahaan BUMN yang bergerak pada bidang makanan.

Perlu diketahui bahwa bantuan protein berupa telur dan daging ayam hanya akan dibagikan kepada KPM yang memiliki balita dan juga balita yang berpotensi alami stunting berdasarkan data BKKBN.

Terkait penyalurannya pemerintah telah mempercayai PT Pos Indonesia untuk memberikan bantuan tersebut langsung kepada 2,1 juta KPM.

Pihak Pos Indonesia nantinya akan mengantarkan bantuan pangan tersebut secara door to door atau dari rumah ke rumah sehingga KPM tak perlu lagi melakukan antrian panjang.