Waspada Gempa Sesar Lembang dan Sesar Cimandiri, Berikut Doa saat Terjadi Goncangan Dahsyat

LENGKONG, AYOBANDUNG.COM -- Akhir-akhir ini sering terjadi gempa di beberapa daerah di wilayah Indonesia. Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) mengungkapkan adanya potensi ancaman gempa yang disebabkan oleh pergeseran atau patahan Sesar Lembang maupun Sesar Cimandiri.

Beberapa informasi mitigasi terkait penanganan gempa bumi yang diakibatkan oleh pergeseran aktivitas Sesar Lembang maupun Sesar Cimandiri sudah disampaikan oleh para ahli dan beberapa pihak terkait.

Artinya ada beberapa mitigasi gempa bumi yang bisa dilakukan oleh masyarakat saat menghadapi terjadinya goncangan dahsyat yang bisa saja diakibatkan oleh pergeseran patahan atau Sesar Lembang maupun Sesar Cimandiri.

Baca Juga: Ancaman Gempa Sesar Lembang-Sesar Cimandiri Nyata, Langkah Mitigasi Gimana?

Selain melakukan mitigasi gempa bumi dengan langkahnya nyata, kita sebagai umat muslim bisa pula memanjatkan doa kepada Allah SWT demi keselamatan dari goncangan dahsyat tersebut.

Lantas seperti apa doa yang bisa dipanjatkan kepada Allah SWT saat terjadi gempa bumi yang mungkin saja terjadi akibat adanya pergeseran atau patahan Sesar Lembang maupun Sesar Cimandiri.

Berikut ulasan lengkapnya mengenai doa saat terjadi gempa bumi agar terhindar dari bahaya dan terlindungi dari keselamatan.

Gempa bumi yang diakibatkan oleh Sesar Lembang maupun Sesar Cimandiri memang belum ada yang mampu memprediksi kapan terjadinya goncangan dahsyat tersebut.

Baca Juga: Bandung dan Ancaman Bom Waktu Sesar Lembang, Ahli Sebut Waspada Gempa Selalu Mengintai!

Akan tetapi sewaktu-waktu gempa bumi bisa saja terjadi akibat dari pergeseran lempengan-lempengan yang bergerak setiap tahunnya.

Diketahui bahwa Sesar Lembang yang berada di bagian utara Bandung setiap tahunnya selalu mengalami pergeseran yang mencapai 3 sampai 5 mm.

Terkait beberapa segmen dari Sesar Lembang, para ahli sudah memetakan demi mitigasi adanya gempa bumi.

Berbeda dengan pergeseran Sesar Cimandiri yang mengalami pergerakan setiap tahunnya mencapai hingga 8 mm.

Baca Juga: Gempa Sesar Lembang dan Sesar Cimandiri Apakah Akan Terjadi? Intip Riwayat Guncangan Kedua Sesar Aktif Ini