JAKARTA, AYOBANDUNG.COM -- Politisi PDI Perjuangan, Dewi Tanjung, mengaku tidak pernah mengenal penyidik Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), Novel Baswedan. Hal itu disampaikannya kepada penyidik Polda Metro Jaya yang mencecarnya dengan 20 pertanyaan terkait laporannya soal rekayasa kasus penyiraman air keras terhadap Novel.
AYO BACA : Kuasa Hukum Novel Baswedan Akan Laporkan Balik Dewi Tanjung
"Ada sekitar 20 pertanyaan terkait apa yang saya laporkan," kata Dewi Tanjung di Polda Metro Jaya, Senin (11/11/2019).
AYO BACA : LPSK: Polisi Tak Bisa Usut Laporan Dewi Tanjung
Terkait materi pemeriksaannya, Dewi mengatakan, penyidik menanyakan apakah dirinya pernah melihat dan mengenal Novel Baswedan secara langsung serta tanggapannya soal kasus itu.
"Sudah pernah lihat belum, kenal Pak Novel tidak? Saya bilang tidak kenal Pak Novel, iya kan. Lalu apalagi ya, ya sekitar kasus penyiraman saja yang ditanyakan, tanggapan saya, masyarakat ya begitu," tuturnya.
Dalam kesempatan itu, Dewi juga mengatakan dia membawa sejumlah bukti dalam pemeriksaannya antara lain rekaman CCTV saat Novel disiram air keras hingga kliping dari media massa.
Alasan Dewi melaporkan Novel Baswedan adalah karena dirinya ragu akan kebenaran dalam insiden penyiraman air keras dan luka-luka yang diderita Novel. Dia menyebut banyak kejanggalan dalam kasus tersebut sehingga dia melaporkan hal itu ke Polda Metro Jaya.
AYO BACA : Prabowo hingga Rizieq Shihab Juga Pernah Dilaporkan Dewi Tanjung
Komentar