Instagram mencengkeram dunia. Kita lihat data dari statista.com yang menyebutkan hingga kuartal I-2021, jumlah pengguna aktif Instagram di seluruh dunia sebanyak 1,07 miliar.
Dari jumlah ini, sekitar 354 juta penggunanya berusia 25 hingga 34 tahun. Pengguna terbanyak adalah India dengan 180 juta orang.
Diikuti Amerika Serikat 170 juta pengguna, Brazil 110 juta pengguna, Indonesia 93 juta pengguna, dan Rusia 61 juta pengguna.
Kalau di negeri kita, ungkap data itu, pengguna terbesar terdapat di kelompok usia 18 – 24 tahun yaitu 36,4 persen.
Instagram berada di urutan ketiga sebagai platform media sosial yang paling sering digunakan, setelah YouTube dan WhatsApp.
Lalu, kenapa Instagram menjadi media sosial yang sangat populer di berbagai belahan dunia?
Alasannya sederhana saja karena penggunanya gampang sekali berbagi konten fotografi maupun mengikuti kehidupan para pesohor favorit. Ada konten untuk berbisnis, sekadar iseng-iseng hingga merawat popularitas
Nah, di sinilah problem itu muncul, "berbagi konten fotografi" acap mengejar like semata.
Maka, pelan-pelan eksploitasi tubuh berlangsung. Mau di Amerika Serikat, India maupun Indonesia, rerata pesohor gemar pamer tubuh. Kemudian ditiru pengikut pesohor itu.
Artikel Terkait
Sanghyang Heuleut, Danau Pemandian Bidadari
Misteri Perang Bubat: Hanya Bersumber pada Naskah Terbatas
Misi Utusan Kesultanan Banten kepada Raja Inggris Tahun 1682: Untuk Pembelian Kesenjataan
Film Squid Game dari Kacamata Sosiologi: Teori Kerumunan dan Kepanikan Massal
Evergrande CS Membuat China Bangkrut?
Sherlock Holmes Hindia Belanda, Beraksi di Tjimahi Tempo Doeloe
Kesenjangan Antara Masjid dan Toiletnya
Misteri Perang Bubat: Kolofon Naskah Kidung Sunda, Kidung Sundayana, Pararaton & Tatwa Sunda
Strategi Bisnis Membangun Loyalitas Pelanggan Jangka Panjang
Memerdekakan Diri untuk Membaca Budaya