Bahagiakan Dirimu dengan Membahagiakan Orang Lain

Oleh Deffy Ruspiyandy

TERNYATA, banyak jalan untuk bisa mendapatkan pahala yang sebanyak-banyaknya. Islam adalah agama yang benar-benar memperhatikan dalam segala aspek. Karenanya siapa pun sesungguhnya banyak memiliki kesempatan untuk memperoleh itu semua asalkan ada upaya nyata melakukan sesuatu yang terbaik bagi orang lain di dalam hidupnya.

Memang kita tak bisa memungkiri karena saat ini banyak sekali manusia yang lebih mementingkan egonya daripada berbuat sesuatu untuk orang lain.

Memang sangat penting kita juga memperhatikan diri sendiri dan keluarga, tetapi kita juga mesti memperhatikan orang lain dalam kapasitas kita sebagai anggota masyarakat yang serta merta dapat berkontribusi dalam berbagai bentuk yang mampu memberi manfaat untuk orang lain.

Oleh sebab itu, banyak hal kecil yang sering kita lupakan padahal jika hal itu dilakukan, bukan saja mendapatkan pahala tetapi juga akan membuat orang lain bahagia pula karenanya. Tak dapat dipungkiri jika dalam kehidupan sehari-hari selalu saja ada teman yang ditimpa masalah, dan karena itu maka langkah lebih baik kita pun bisa membantunya dengan kemampuan yang kita miliki.

Baca Juga: Gempa Bumi Berkekuatan 5,7 Magnitudo Mengguncang Jember Hari Ini

“(Tidak demikian) bahkan barangsiapa yang menyerahkan diri kepada Allah, sedang ia berbuat kebajikan, maka baginya pahala pada sisi Tuhannya dan tidak ada kekhawatiran terhadap mereka dan tidak (pula) mereka bersedih hati.” (QS Al-Baqarah: 112).

Dengan demikian, jika seseorang mampu membahagiakan orang lain dengan perbuatan baik yang dilakukannya maka bukan saja berarti keuntungan bagi orang lain semata, maka keuntungan pun akan didapat oleh orang yang melakukannya.

Bahkan menurut ayat tadi maka bagi siapa saja yang berbuat kebaikan untuk membahagiakan orang lain maka akan dijauhkan dari kekhawatiran dan rasa sedih. Sungguh menyenangkan bagi orang yang mampu membahagiakan orang lain dalam hidupnya.

Maka dari itu jangan sepelekan tentang perbuatan kecil yang bisa membahagiakan orang lain. Memberikan senyum saja kepada orang yang bertemu sudah merupakan sedekah apalagi jika mampu melakukan sesuatu yang lebih dan membahagiakan orang lain maka perbuatan itu akan dianggap besar dan Allah akan senantiasa mengapresiasi apa yang telah dilakukannya, baik dengan memberi pahala maupun memberi kebaikan-kebaikan lain selama hidupnya.

Baca Juga: Idih Mario Dandy Bawa BMW Kabur Tak Bayar Bensin, Netizen: Bapaknya Mesti Bangga Banget

Inilah yang sesungguhnya akan mampu membuat orang untuk tertarik melakukan kebaikan-kebaikan dalam hidupnya.

“Dan belanjakanlah (harta bendamu) di jalan Allah, dan janganlah kamu menjatuhkan dirimu sendiri ke dalam kebinasaan, dan berbuat baiklah, karena sesungguhnya Allah menyukai orang-orang yang berbuat baik.” (QS. al-Baqarah: 195)

Jadi ingatlah, jika siapa pun yang berusaha dengan kemampuan dan kebaikan yang dilakukannya khususnya bertujuan untuk membahagiakan orang lain, maka takkan ada yang sia-sia. Semua yang dilakukan untuk membahagiakan orang lain dianggap sebuah kebajikan yang tetap akan diberi pahala dan juga perbuatan itu sangat disukai oleh Allah SWT.

Maka ada baiknya dari mulai saat ini tentang perbuatan jelek atau buruk kepada orang untuk diminimalisir dan kemudian perbanyak dengan perbuatan-perbuatan baik yang bermanfaat bagi orang lain sekaligus mampu memberi nilai yang penuh makan kepada pelakunya serta menerima beragam kebaikan lainnya.

Baca Juga: Detik-detik Jelang Bulan Ramadhan, Begini Niat Puasa untuk Mengganti Utang, Lengkap Hukum serta Tata Caranya