Bagaimana cara membuat telur gulung yang mengembang sempurna? Simak trik jitunya yang langsung diungkapkan pedagang.
SUMUR BANDUNG, AYOBANDUNG.COM — Telur gulung menjadi jajanan yang cukup populer. Jajanan yang biasa ditemui dekat sekolah anak SD kini makin banyak ditemui di berbagai spot kuliner Bandung.
Telur gulung pun kini makin bervariatif, ada yang menggunakan bihun hingga cilok (cilor). Dengan cita rasa yang khas, membuat jajanan yang identik dengan tusukan bambu ini digandrungi banyak orang.
Meski terlihat sederhana, tak semua orang bisa membuat telur gulung.
Bila tak ahli membuatnya, telur gulung tak dapat berbentuk sempurna. Bisa jadi telur malah tak menempel di tusukannya.
Teknik memasak yang salah juga bisa menyebabkan telur gulung yang dibuat jadi terlihat tak menarik.
Hal itu senada dengan pernyataan Makmur (19), pria yang berprofesi sebagai penjual telur gulung ini mengungkapkan proses pembuatan telur gulung ini memang memerlukan latihan.
Menurutnya, ada beberapa faktor mengapa pembuatan telur gulung ini gagal.
"Biasanya api terlalu panas atau kurang panas, jadi susah digulungnya. Saya waktu awal-awal jualan juga sempat kerepotan ngulik buatnya," ujar Makmur saat berdagang di Masjid Al-ukhuwah, Kota Bandung, 9 Oktober 2021.
Menurut pria yang sudah 2 tahun menekuni usaha telur gulung ini, ada aspek lain yang membuat telur gulung sulit menempel pada gulungan.

Makmur (19) pedagang telur gulung di Kota Bandung. (Ayobandung.com/Muslim Yanuar Putra)
Salah satu triknya adalah menambahkan sedikit air pada adaonan telur yang dikocok hingga sedikit berbusa.
"Ditambahin air sedikit, biar telurnya gampang nempel di tusukan bambu. Sekalian biar adonannya sedikit banyak," uajrnya sambil terkekeh.
Makmur menambahkan, untuk menuangkan adonan telur harus dari jarak agak jauh dari penggorengan, supaya hasil adonan bisa mengembang.
"Nanti telur keliatan keluar busa, segera masukkan tusukan sate dan gulung sampai habis. Udah gitu tekan-tekan sedikit ke wajan biar agak padet dan mengurangi minyak yang kebawa," beber Makmur.
"Tinggal kasih bumbu saja sesuai selera," tandasnya.
Dalam sehari Makmur mampu meraup keuntungan yang lumayan dari dagangan telur gulung.
Dari 3-5 kilogram telur, ia bisa mendapat omzet sekitar 100-200 ribu. Makmur konsisten selalu berjualan di depan Masjid Al-Ukhuwah karena ramai pengunjung.
"Ya emang rutin di sini kalau jualan, meski gak tentu namanya juga usaha," pungkasnya. [*]
Artikel Terkait
UMKM Makanan dan Minuman di Bandung Tingkatkan Penjualan lewat Cara Ini
Ayam Tangkap di Kedai Kopi Tarik Ulur, Menggiurkan dengan Taburan Rempah Sedap
Cara Membuat Permen Dalgona ala Serial Squid Game, Super Mudah!
Menjajal Es Kelapa Puding Cibakung, di Kampung tapi Laris Manis
Surabiyaki, Kuliner Kekinian Bandung Perpaduan Surabi dan Dorayaki
Yuk Coba Moffle Doffle dan Croffle, Camilan Kekinian Bertema Waffle di Dunkin Bandung
Ramalan Zodiak Kamis, 30 September 2021 Capricorn, Aquarius, Pisces: Ambil Sisi Positif dari Pekerjaan Anda
Rekomendasi Sarapan Enak di Bandung, Legendaris Sampai Kekinian
6 Tempat Nongkrong Instagramable di Bandung
5 Kuliner Malam Bandung Paling Favorit, Banyak Diburu Wisatawan!