Agar berbagai hal yang berpotensi mengganggu kualitas tidur berkurang, Anda juga perlu membuat suasana kamar sunyi dan gelap. Kedua hal ini dapat membantu Anda lebih cepat merasa ngantuk dan akhirnya tertidur.
6. Menghindari berbagai stimulan
Stimulan, seperti alkohol dan minuman yang mengandung kafein, seperti kopi dapat mengganggu waktu tidur. Anda cenderung akan terjaga sepanjang malam jika mengonsumsinya menjelang tidur.
Bahkan, minuman ini juga dapat memicu Anda mengalami insomnia. Oleh sebab itu, jika terus-menerus mengonsumsi minuman kafein tidak pada waktu yang tepat, Anda bisa saja mengalami insomnia akut.
Oleh sebab itu, untuk mengatasi kurang tidur, hindari mengonsumsi kedua jenis minuman ini. Jika Anda memang ingin mengonsumsi kopi, lebih baik minum pada pagi atau siang hari.
Setidaknya, Anda boleh minum kopi paling lambat 5-6 jam sebelum tidur. Hal ini disebabkan efek kopi hanya akan bertahan hingga empat jam lamanya.
7. Mengonsumsi obat-obatan
Jika kondisi Anda sudah tergolong parah dan tidak bisa diatasi hanya dengan cara-cara tersebut di atas, periksakan kondisi kesehatan ke dokter. Biasanya, dokter akan meresepkan obat-obatan yang bisa membantu Anda untuk tidur.
Baca Juga: Cara Mengganti Wallpaper WhatsApp Jadi Menarik, Cepat dan Gampang!
Berikut adalah beberapa obat yang mungkin akan dokter resepkan:
- Eszopiclone (Lunesta).
- Trazodone (Desyrel).
- Zaleplon (Sonata).
- Ramelteon (Rozerem).
- Zolpidem (Ambien).
Demikian informasi terkait efek samping kurang tidur yang salah satunya membuat tubuh kesulitan memulihkan diri, lengkap dengan cara mengatasi kurang tidur. Semoga bermanfaat.
Artikel Terkait
Kurang Tidur tapi Ingin Olahraga, Ahli Sarankan Ini
Kurang Tidur Bisa Perparah Gejala Depresi
Hati-hati! Kurang Tidur di Usia Tua Sebabkan Demensia
Waspada, Efek Jangka Panjang Kurang Tidur Menakutkan!
Susah BAB karena Kurang Tidur, Kok Bisa?
Orang Kurang Tidur Mudah Terkena Covid-19, Benarkah?
Waspada! Kurang Tidur Ganggu Kesehatan Mental