COBLONG, AYOBANDUNG.COM -- Salah satu clothing line legendaris asal Kota Bandung, Bloods, tahun ini resmi memasuki usia keduapuluh tahun. Dalam rangka merayakan eksistensi dua dekadenya, Bloods merilis dokumenter spesial yang merangkum perjalanan tiga band cadas asal Kota Bandung, yakni Burgerkill, Koil, dan Jeruji.
dokumenter bertajuk ‘Presents The Story of of The Strength, Wisdom, Strive, and Persistance of Burgerkill, Koil, Jeruji’ tersebut dikemas menjadi kumpulan tiga video berdurasi 30-60 menit. Masing-masing video diijahit dengan tampilan berbagai unreleased footage, klip musik, hingga wawancara eksklusif dengan para personil band.
Pembuatan dokumenter tersebut dilakukan oleh Ideas Creative (Burgerkill), Extreme Moshpit TV (Koil), dan Major Minus (Jeruji). Dalam tiap dokumenternya, penonton diajak untuk menyaksikan rangkuman perjalanan jatuh bangun ketiga band tersebut sejak awal berdiri hingga saat ini.

Dalam dokumenter Jeruji, kelima personil membagikan kisah suka duka, tantangan dan pencapaian mereka selama lebih dari dua dekade berkarya. Terdapat pula video tiga klip lagu yang diambil dari album mereka.
Baca Juga: Jeruji Hipnotis Komunitas Hardcore Punk di Belgia
Untuk dokumenter Koil, produser menampilkan empat lagu dari diskografi mereka. Di dalamnya juga terdapat paparan cerita dari para personil tentang awal kemunculan Koil dan jatuh bangun mereka di industri musik. dokumenter Koil juga menyertakan footage eksklusif yang belum pernah dirilis sebelumnya, serta satu lagu baru yang belum dipublikasikan.
Terakhir, terdapat dokumenter Burgerkill yang bercerita soal perspektif, etos, pandangan para personilnya dalam bermain musik, hingga hal-hal yang membuat mereka bertahan untuk tetap bermusik. Termasuk pemaparan kisah-kisah yang beririsan dengan almarhum Ivan dan Eben.
Baca Juga: Eben Burgerkill di Mata Istri: Suami Ideal, Ngotot Mengejar Impian
"Di momen kepergian Eben, anak-anak sempat 'nge-blank'. Saya baru beberapa kali latihan dengan Burgerkill saat itu, dan Pak Eben yang banyak merangkul. Meskipun waktu itu seperti hilang arah, tapi kami tetap mengumpulkan semangat," ungkap vokalis teranyar Burgerkill, Ronald Alexander pada acara screening dokumenter.
Momen latihan pertama selepas kepergian Eben dinilai menjadi yang terberat. dokumenter ini pun menjadi dokumenter pertama yang dirilis pasca-kepergian almarhum.

Selain perilisan dokumenter, Bloods juga membuat rangkaian artprint dengan metoda screenprint yang merangkum perjalanan dua dekade Bloods dalam 11 panel karya. Artprint dibuat oleh para pekerja yang selama ini membantu Bloods dalam produksi harian mereka. Rangkaian perayaan dua dekade Bloods tersebut diselenggarakan di CO&CO HUB Kota Bandung pada 22-23 Februari 2022.
Artikel Terkait
10 Fakta dari Harry Styles dalam Film Dokumenter Pembuatan Debut Albumnya
Tersangka Bom London Muncul dalam Film Dokumenter Inggris Jihadis
James Cameron Hidupkan Kembali "Titanic" dalam Versi Dokumenter
Pemkot Bandung Dorong Pembuatan Film Dokumenter
Steven Spielberg Kini Jadi Subjek Film Dokumenter
Burgerkill Bakal Rilis Film Dokumenter tentang Perjalanan Tur Eropanya
Asosiasi Dokumenteris Nusantara Jadi Wadah Pembuat Film Dokumenter
Serial Dokumenter "Marvel vs DC" Akan Dibuat Sutradara "Avengers"
Kejahatan Seksual Reynhard Sinaga Bakal Dibuat Film Dokumenter
Film Dokumenter yang Wajib Kamu Tonton Selama Karantina