AYOBANDUNG.COM– NTT Ltd., perusahaan infrastruktur dan layanan TI terdepan, hari ini mengumumkan SPEKTRA (Sentient Platform for Network Transformation) sebagai generasi berikutnya dari platform layanan globalnya untuk solusi NTT Managed Networks.
Platform ini akan memberi pelanggan jalur langsung menuju transformasi jaringan, didukung oleh pengalaman layanan terkelola NTT, keahlian, dan sumber daya teknis yang luas. Menurut survei Jaringan Global NTT, 93% korporasi mengakui pentingnya jaringan sebagai tulang punggung transformasi digital.
SPEKTRA dibangun di atas manajemen jaringan dan kemampuan pemantauan yang komprehensif dari platform Managed Campus Networks, yang pertama kali diluncurkan pada April 2022.
SPEKTRA merangkum visi perusahaan untuk Network Operations Center (NOC) yang sepenuhnya otonom serta memanfaatkan AIOps, analisis prediktif, dan teknik otomatisasi, yang mengarah pada penguatan kinerja dan keandalan jaringan, peningkatan kemampuan pemantauan, serta peningkatan efisiensi operasional.
SPEKTRA menggabungkan kemampuan cloud dan edge yang mencakup deteksi anomali yang ditingkatkan serta analitik akar penyebab yang selanjutnya meningkatkan fungsionalitas proaktif dan pre-emptive dari sistem manajemen tiket.
Selain itu, SPEKTRA memanfaatkan kemampuan platform edge untuk memberikan kemampuan observasi jaringan lebih komprehensif yang dituntut oleh perusahaan.
SPEKTRA menyediakan kemampuan yang tidak hanya memantau jaringan klien NTT, tetapi juga layanan yang berjalan di atas jaringan dan bagaimana aplikasi memaksimalkan jaringan sehingga memberikan kemampuan observasi yang sangat dibutuhkan klien ke dalam kinerja layanan dan aplikasi mereka.
SPEKTRA menyediakan fitur cloud dan edge sebagai berikut:
SPEKTRA Cloud: Sebagai pusat fungsionalitas otomatis platform,
SPEKTRA Cloud terdiri atas mesin AI, pelaporan yang dihadapi klien, analitik, dan portal layanan.
SPEKTRA Edge: Mencakup konektivitas klien di edge yang diaktifkan oleh cloud, SPEKTRA Edge menyediakan otomatisasi edge tingkat lanjut, pemantauan dan pencadangan edge, keamanan dan privasi edge, serta manajemen edge log.
Selain itu, SPEKTRA Edge menyediakan container and appliance-based probes yang memungkinkan observabilitas jaringan melalui kemampuan Service Experience Insights NTT, fungsionalitas manajemen aplikasi edge, dan penyediaan tanpa sentuhan.
Fungsi ini dilengkapi dengan analitik yang lebih kuat untuk data historis dan perkiraan yang dapat diamati dari portal sehingga meningkatkan kemampuan prediktif untuk meningkatkan kinerja jaringan.
Penawaran ini didukung oleh tingkat layanan yang diperluas untuk pemantauan dengan penambahan layanan jaringan dan SLA (service-level agreement) ketersediaan situs yang dapat disesuaikan secara fleksibel dengan kebutuhan klien. Cakupan metrik tingkat layanan yang lebih luas sejalan dengan pendekatan platform yang lebih berpusat pada layanan untuk menghasilkan hasil bisnis yang positif bagi pelanggan.
"Kami sangat senang mengumumkan peluncuran platform baru ini untuk NTT Managed Networks," ungkap Amit Dhingra, EVP Managed Enterprise Services NTT Ltd.
Artikel Terkait
TERIMA KASIH! Jokowi Sudah Menaikkan Gaji PNS 2 Kali! Intip Gaji PNS 2023 Terbaru Golongan I hingga IV di Sini
WADUH! Jelang Pencairan Gaji ke-13, PNS Harap Waspada dan Bersiap dengan Kabar Tak Sedap Ini
Jelang PPDB 2023, Banyak Gedung SMP Terdampak Gempa Belum Selesai Dibangun
CATAT dan Tandai! Akhirnya Gaji ke-13 PNS dan Pensiunan Tahun 2023 Akan Cair Pada Tanggal Segini
DOWNLOAD Video Syur 47 Detik Mirip Rebecca Klopper Viral, Awas Bahaya Kena Phising, Jangan Sembarangan!
Sosok Muhammad Ihdar Susetyo, Calon Haji Termuda Asal Bandung, Berangkat Gantikan Ibunya yang Sudah Meninggal
LINK Video Syur 47 Detik Rebecca Klopper Sudah Muncul 3 Bulan Lalu, Pelaku Ditangkap! Kini Malah Bocor Lagi
Auto Cuan! Musim Haji Bawa Berkah Bagi Pelaku Usaha, Termasuk Pemilik Usaha Gelang, Dapat Pesanan Ratusan Ribu
Ke LHKPN Ngaku Kekayaannya Cuma Rp73 Juta, Eh di Twitter Ngabila Salama PNS DKI Pamer Gaji Rp34 Juta per Bulan
VIRAL! VIDEO BUGIL BULE WANITA saat Pertunjukan Tari hingga Terobos Pura di Bali, Aksinya Dikecam Warganet