AYOBANDUNG.COM -- Bank BSI dibobol hacker Lockbit hingga nasabah memilih tarik saldo tabungan dan pindah ke bank lain.
Sejumlah nasabah Bank BSI memutuskan untuk melakukan transaksi tarik tunai uang tabungan, menyusul kabar adanya kebocoran data akibat serangan kelompok hacker ransomware LockBit.
Penarikan yang dilakukan dilakukan nasabah Bank BSI itu lantaran para nasabah khawatir uang mereka ikut raib imbas serangan hacker LockBit.
Pasca kejadian ini, nasabah menilai tak percaya lagi dengan keaman digital yang dipakai BSI. Mereka berniat pindah ke bank lain.
Baca Juga: Data Nasabah Dibobol Hacker Lockbit, Pakar Desak BSI Segera Lakukan Audit Forensik Digital
"Saldo uang gajian saya semuanya di sana. Kemarin hari Minggu sudah ditarik semua. Udah gak percaya lagi simpan di BSI, mau pindah ke bank lain," kata Dyana, 25 tahun, nasabah BSI asal Cianjur, Senin 15 Mei 2023.
Diketahui, layanan transaksi digital BSI mengalami gangguan selama tiga hari, sejak Senin-Rabu 8-10 Maret 2023. Para nasabah kesulitan login ke aplikasi untuk melakukan pengecekan saldo hingga transaksi digital.
Belakangan gangguan layanan tersebut diklaim bagian dari serangan siber kelompok hacker ransomware LockBit.
Melalui media sosial Twitter darktracer_int, LockBit mengaku telah mencuri 15 juta data nasabah, informasi karyawan, dan sekitar 1,5 terabyte data internal.
Baca Juga: Astaga, BSI Mobile Error Lagi: Netizen Kehilangan Kesabaran, Geramnya Sudah Naik ke Ubun-Ubun!
Kelompok hacker itu mengaku telah menyerang BSI sejak 8 Mei 2023. Data pribadi pelanggan yang dicuri oleh LockBit berupa sembilan database yang berisi 15 juta informasi nasabah berupa nomor telepon, alamat, nama, informasi dokumen, jumlah rekening, nomor kartu, dan transaksi.
Selain itu, LockBit juga mencuri dokumen keuangan, dokumen hukum, perjanjian kerahasiaan atau Non Disclosure Agreement (NDA), dan kata sandi atau password semua layanan internal dan eksternal yang digunakan di BSI.
"Kalau gangguan sistem biasa masih ditolerir. Ini sudah kebocoran data. Mestinya sudah dicegah sejak awal. Kejadian ini bukti bahwa mereka gak serius sejak awal," tambah Dyana.
Baca Juga: Netizen Geram BSI Mobile Error Lagi, Pihak Bank Beri Konfirmasi, Ini Katanya
Editor: Dina Miladina Dewimulyani
Artikel Terkait
BSI Error Fix Akibat Kena Ransomware, 15 Juta Data Bakal Dilelang Hacker di Situs Dark Web 15 Mei Nanti?
TERUNGKAP! Inilah Yang Menyerang BSI Selama ini, Nasabah Waswas Uang Mereka Raib!
BSI Mobile Diserang Ransomware, Virus Penyerang Enkripsi File Sebabkan Data Tak Terbaca, Apa Kata Pakar?
Kacau! Uang Nasabah BSI Hilang Rp300 Juta, Kepala Cabang Minta Maaf
NGERI! Begini Kronologi Nasabah BSI yang Uang Rp378 Jutanya Hilang
15 Juta Data BSI Diduga Bocor oleh Hacker, Nasabah Dirugikan: Takut Dana Hilang
Dirut BSI Bantah Rush Money, Apa Itu, Penyebab, Dampak dan Cara Mengatasi?
BSI Error Lagi Hari Ini, Nasabah Terganggu Tak Bisa Transaksi Transfer dan Cek Saldo: Banyak Sabar dan Ikhlas