JAKARTA, AYOBANDUNG.COM — PT BRI Multifinance Indonesia (BRI Finance) mengoptimalkan pembiayaan di segmen konsumer untuk mendorong kinerja pada bulan Ramadan tahun ini, seiring daya beli masyarakat yang tumbuh. BRI Finance pun menghadirkan penawaran spesial bagi nasabah.
Mengacu data Survei Permintaan dan Penawaran Pembiayaan Perbankan Februari 2023 dari Bank Indonesia (BI), rencana penambahan kredit atau pembiayaan oleh rumah tangga diperkirakan relatif stabil ke depan. Responden yang berencana mengajukan pembiayaan ke depan sebesar 6,8%. Jika dirinci, sekitar 1,1% responden rumah tangga yang disurvei berencana mengajukan pembiayaan pada 3 bulan ke depan setelah survei.
Leasing menjadi salah satu sumber pembiayaan yang dipilih responden dengan pangsa sekitar 13,9%. Kredit multi guna (KMG) menjadi jenis pembiayaan terbesar yang akan diajukan responden dengan pangsa 53%, menyusul pengajuan kredit kendaraan bermotor (KKB) dengan pangsa 21,3%.
Terkait hal tersebut, Direktur Bisnis BRI Finance Primartono Gunawan mengatakan untuk momentum Ramadan tahun ini perseroan mengoptimalkan pembiayaan di segmen konsumer, di antaranya dengan menyiapkan program khusus penjualan.
“Program penjualan untuk mobil baru atau new car, Bri Finance menawarkan uang muka atau DP-nya ringan mulai 10%. Sedangkan untuk pembiayaan used car atau mobil bekas DP-nya mulai 15%. Jadi senjatanya ada di DP murah,” kata Primartono atau akrab disapa Prima.
Program DP murah tersebut mulai diberlakukan BRI Finance sejak 20 Maret 2023 hingga 31 Mei 2023. Dengan program tersebut, perseroan menargetkan pertumbuhan pembiayaan mobil baru pada Ramadan dapat bertumbuh 40% dibandingkan dengan bulan-bulan sebelumnya.
Sedangkan target pertumbuhan pembiayaan mobil bekas yang dibidik pada Ramadan tahun ini meningkat 50%. Prima menjelaskan bahwa target kenaikan pembiayaan mobil bekas lebih tinggi karena pasar used car yang besar.
Mengutip data Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia (Gaikindo), rata-rata penjualan mobil baru di Tanah Air mencapai satu juta unit per tahun, sedangkan rata-rata penjualan mobil bekas per tahun bisa lima kali lipat dari mobil baru. Di sisi lain, marjin pembiayaan mobil bekas pun lebih besar dibandingkan dengan mobil baru.
“Pertumbuhan pembiayaan diproyeksikan meningkat tinggi pada saat Ramadan. Kedepan Perusahaan akan melakukan rekomposisi portofolio aset dalam rangka optimalisasi pendapatan dan laba. Pasarnya used car luas banget. Penjualan New car setahun rata-rata 1 juta unit, sedangkan penjualan used car marketnya bisa 5 kali lipatnya,” lanjut Prima.
Optimistis Pada Kendaraan Listrik
Melalui momentum Ramadan, BRI Finance optimistis terhadap permintaan pembiayaan kendaraan listrik. Bahkan untuk mobil listrik jauh-jauh hari BRI Finance sudah mematok DP mulai dari 0%. Hal itu, lanjut Prima, mengacu pada ketentuan Otoritas Jasa Keuangan (OJK) dengan memenuhi Peraturan OJK No. 35 tahun 2018 dan Peraturan OJK No. 10 tahun 2019.
Terlebih pemerintah telah memberikan stimulus khusus untuk mendongkrak penjualan kendaraan listrik di Tanah Air. Seperti Instruksi Presiden (Inpres) Nomor 7 Tahun 2022 tentang Penggunaan Kendaraan Bermotor Listrik Berbasis Baterai (Battery Electric Vehicle) Sebagai Kendaraan Dinas Operasional dan/atau Kendaraan Perorangan Dinas Instansi Pemerintah Pusat dan Pemerintahan Daerah.
Melalui Inpres ini, instansi pemerintah pusat hingga daerah diwajibkan menggunakan kendaraan listrik berbasis baterai sebagai kendaraan dinas operasional atau kendaraan perorangan dinas.
Terbaru adalah kebijakan bantuan pemerintah melalui insentif fiskal untuk pembelian kendaraan bermotor listrik berbasis baterai (KBLBB) roda dua yang resmi diluncurkan pada awal pekan ini, Senin (20/3/2023).
Artikel Terkait
Ini Hukuman bagi PNS PPPK yang Gelar Buka Puasa Bersama Selama Ramadhan
Link Live Streaming Persib Bandung Vs Bhayangkara FC Jumat 24 Maret 2023 Malam
5 Tips Menjaga Tubuh Tetap Fit dan Tidak Lemas Saat Puasa, Jaga Pola Pikir dan Tetap Olahraga
Bacaan Misa Sabtu 25 Maret 2023 Hari Raya Kabar Sukacita Lengkap Bacaan Injil
Tegas Tarik Kata Maaf, Jonathan Latumahina Pastikan Mario Dandy CS Dapat Hukuman Maksimal
Alasan Menteri PANRB Larang PNS Buka Bersama, 3 Titah Presiden Jokowi Jadi Kunci
Jangan Sampai Salah! Ada Trik Jitu yang Harus Diterapkan Pada Seleksi Wawancara PT KAI Persero, Gimana?
Pilkades Serentak di Bandung Barat Digelar Juli 2023, Pemda Siapkan Anggaran Rp2,6 M
Khotbah Katolik Sabtu 25 Maret 2023 Hari Kabar Sukacita Ketaatan Bunda Maria Menjadi Berkat untuk Kita
Dua Amalan Utama di Bulan Suci Ramadan, Segera Dilakukan Ya!