Kantor Pengadaan Barang dan Jasa KBB Disatroni Maling, Pelaku Terekam Pakai Atribut Ormas

- Senin, 13 Februari 2023 | 18:05 WIB
Kantor Unit Kerja Pengadaan Barang dan Jasa (UKPBJ) Pemda Bandung Barat disatroni maling, pada Senin 13 Februari 2023 (Ayobandung.com/Restu Nugraha)
Kantor Unit Kerja Pengadaan Barang dan Jasa (UKPBJ) Pemda Bandung Barat disatroni maling, pada Senin 13 Februari 2023 (Ayobandung.com/Restu Nugraha)

NGAMPRAH, AYOBANDUNG.COM - Kantor Unit Kerja Pengadaan Barang dan Jasa (UKPBJ) Pemda Bandung Barat disatroni maling, pada Senin 13 Februari 2023.

Aksi pencurian yang dilakukan seorang diri ini terekam jelas kamera CCTV. Pelaku melancarkan aksinya saat para ASN unit UKPBJ belum berada di ruangan, sekira pukul 07.41 WIB.

Pelaku terlihat masuk ruangan mengenakan masker, topi hitamc, celana jeans, dan jaket loreng diduga salah satu ormas. Ia mendatangi satu per satu meja milik ASN dan mecari barang berharga hingga uang untuk digasak.

Baca Juga: Selidiki Penyebab Keracunan Puluhan Warga KBB, Dinkes Bawa Sampel Nasi Kotak Acara Rajaban

"Kejadiannya tadi pagi. Memang di kantor belum ada siapa-siapa," kata Aldi Rivaldi salah seorang staf UKPJB KBB di Ngamprah, Senin 13 Februari 2023.

Akibat aksi ini uang ratusan ribu rupiah milik ASN digasak pelaku. Adapun jumlah korban kena maling ada 4 orang.

"Ada empat ASN yang uangnya diambil. Kalau nominalnya sih memang kecil, ditotal sekitar Rp 600 ribu," tambahnya.

"Pelaku bisa masuk karena pintu otomatis rusak. Pintu ini kalau mau masuk harus menggunakan finger print atau kode tertentu. Jadi tidak bisa sembarangan orang masuk, begitu pintu masuk mestinya menutup dan mengunci sendiri," paparnya.

Baca Juga: Korban Keracunan di KBB Terus Bertambah, Puskesmas Gununghalu Kewalahan Harus Alih Fungsi Ruangan

Namun, karena pintu otomatisnya error maka tidak bisa menutup sendiri. Untuk menutup harus secara manual.

"Ditutupnya harus manual. Kayanya, pintu tidak tertutup rapat sehingga orang ini bisa masuk," ucapnya.

Pelaku tidak mengambil barang berharga seperti laptop maupun handphone. Hanya mengincar uang dari empat tas milik ASN.

"Pada waktu itu, ada handphone yang sedang dicas. Tapi pelaku hanya mengambil uang saja," ucapnya.

Baca Juga: Pasca Kegiatan Rajaban, Puluhan Warga Cilangari KBB Muntah-muntah Diduga Keracunan Makanan

Halaman:

Editor: Dina Miladina Dewimulyani

Tags

Artikel Terkait

Terkini

X