AYOBANDUNG.COM - Gubernur Jawa Barat (Jabar) Ridwan Kamil mengatakan bahwa lebih banyak peserta program Petani Milenial yang sukses daripada yang gagal. Ridwan Kamil mengambil data statistik 2021 yang menyebut ada 560 peserta yang gagal dan 1.026 yang berhasil.
Rizky Anggara (21) mempertanyakan kriteria sukses dan gagal yang disebutkan oleh Ridwan Kamil. Menurutnya, tak ada kejelasan terkait indikator sukses dan gagal dari program Petani Milenial.
"Iya saya mempertanyakan kriteria gagal dan sukses itu gimana," kaya Rizky saat dihubungi, Sabtu 4 Februari 2023.
Baca Juga: Pemuda Peserta Petani Milenial Merasa Dijebak, Untung Tak Dapat Malah Terjerat Utang Bank
Keraguan Rizky soal ketidakjelasan arti sukses dan gagal dari program Petani Milenial bukan tanpa alasan. Pasalnya, Rizky pernah mengalami langsung adanya manipulasi data agar dapat dikategorikan sebagai peserta Petani Milenial yang sukses.
Di tahun 2022, Rizky bersama 19 rekannya diikutsertakan dalam sebuah Inaugurasi Petani Milenial di Bogor.
Peserta yang mengikuti inaugurasi itu pun harus memenuhi sejumlah syarat. Salah satunya, peserta program Petani Milenial harus memeroleh penghasilan perbulan setara dengan Upah Minimun Regional.
"Salah satu syaratnya kalau petani sudah bisa menyentuh UMR, karena saya di Kabupaten Bandung Barat (KBB), maka penghasilan saya harus sudah di UMR KBB," jelas Rizky.
Rizky mengungkapkan bahwa, pihak pemerintah provinsi (Pemprov) Jabar menawarkan sebuah opsi untuk membuat data fiktif terkait penghasilan tanaman hias yang digeluti Rizky bersama 19 rekannya. Padahal, saat itu Rizky bersama rekan-rekan belum sama sekali memeroleh hasil dari budidaya tanaman hias.
Tak main-main, angka pengahasilan yang dibuat berkisaran Rp 4-5 juta.
"Tapi jelas-jelas jauh dari kenyataan, sebelum Inaugurasi perwakilan Pemprov nego dulu ke Saya, gemana kalau dinaikkan (penghasilan) dulu biar kalian bisa ikut Inaugurasi," ujarnya.
"Jadi dimanipulasi pengahasilan kita, padahal belum ada (penghasilan) tapi dimasukkan 4 sampai 5 juta perbulan, jadi memang ada manipulasi data," tegasnya.
Baca Juga: Di Tengah Kisruh, Pemprov Jabar Tetap Pede Gulirkan Program Petani Milenial, Pegiat: Harus Evaluasi!
Artikel Terkait
Genjot Ekonomi Kerakyatan, Sunpride Gandeng 3.000 Mitra Petani Buah di Indonesia
Fasilitasi Komplet Disperindag Jabar Bagi Petani Milenial dan IKM
Laris Manis! Petani Jagung Bandung Barat Raup Untung Jutaan Rupiah Jelang Tahun Baru
Kabar Gembira! BNI Tawarkan Program Pinjaman KUR Petani, Begini Syarat dan Ketentuannya
Harga Cabai Meroket, Tapi Petani di Bandung Barat Merugi, Bagaimana Bisa?
Kekecewaan Bobroknya Program Petani Milenial Gagasan Ridwan Kamil dari Petani Muda