Daya Tampung Mencapai 1.600 Orang, Ibadah Natal di Gereja Katedral Santo Petrus Tetap Terapkan Prokes

- Sabtu, 24 Desember 2022 | 17:34 WIB
Gereja Katedral Santo Petrus Jalan Merdeka Kota Bandung. (AyoBandung.com/Rahmat Kurniawan)
Gereja Katedral Santo Petrus Jalan Merdeka Kota Bandung. (AyoBandung.com/Rahmat Kurniawan)

SUMUR BANDUNG, AYOBANDUNG.COM - Gereja Katedral Santo Petrus memfasilitasi ibadah natal bagi 1.600 jemaat.

Selain di area dalam gereja, pihak gereja akan menyediakan area luar Gereja Katedral Santo Petrus untuk menampung para jemaat yang akan melaksanakan ibadah natal.

"Kurang lebih kapasitas kita 1.600, kita ada penambahan tempat duduk sekitar 600 di area luar ini, di dalam gereja sekitar 1000," kata Humas Gereja Katedral Santo Petrus, Cecilia Amanda di lokasi, Sabtu 24 Desember 2022.

Baca Juga: Ini Sosok Rena Dyana, Model Majalah Dewasa, Diduga Pemeran Video Syur Kebaya Hijau yang Viral

Meski ada sejumlah kelonggaran, pelaksanaan ibadah natal di Gereja tertua di Kota Bandung itu tetap menekankan penerapan protokol kesehatan (Prokes).

"Walaupun saat ini untuk masuk ke gereja sudah tidak ada lagi registrasi, tapi protokol kesehatan harus tetap dilaksanakan dengan baik," ucapnya.

Cecilia mengungkapkan, ada 4 sesi ibadah Misa di Gereja Katedral Santo Petrus di hari Sabtu 24 Desember 2022. Masing-masing sesi hanya diberi durasi waktu hingga 90 menit.

"Hari ini malam natal kami akan ibadah mulai pukul 15.00 WIB, lalu jam 18.00 WIB, dan jam 21.00 WIB, dan yang terakhir adalah jam 23.00 WIB malam. Nah masing-masing sesi misa itu kurang lebih 1,5 jam," ungkapnya.

Baca Juga: Daftar Pelayanan Kesehatan yang Tidak Ditanggung BPJS Kesehatan, Termasuk Obat Kontrasepsi hingga Kosmetik

Cecilia menuturkan, pihaknya dibackup penuh oleh pihak kepolisian hingga TNI maupun instansi terkait dalam perayaan Natal 2022.

Selain itu, pihak keamanan internal juga disiapkan untuk memastikan kelancaran ibadah.

"Jadi persiapannya kita bekerjasama dengan tim kepolisian, lalu juga ada keamanan dari para panitia, dari masalah aspek sirkulasi kendaraan masuk, pos-pos parkir, lalu bagaimana umat bisa masuk melalui pintu-pintu yang memang kita sediakan, karena sedikit berbeda dengan jalur yang biasanya normal," jelasnya.

Cecilia mengimbau kepada jemaat yang akan melaksanakan ibadah natal tidak datang dengan menggunakan kendaraan pribadi maupun barang-barang lain yang dapat berpotensi mengganggu khidmatnya ibadah.

"Lalu juga kita mengimbau umat untuk datang tidak bawa kendaraan pribadi, lalu tidak membawa tas-tas besar, dan tetap memakai masker," pungkasnya.***

Halaman:

Editor: Laila Zakiyya Khairunnisa

Tags

Artikel Terkait

Terkini

X