Satgas Waspada Investasi OJK Sebut Pernah Minta Doni Salmanan Hentikan Pelatihan

BALEENDAH, AYOBANDUNG.COM -- Satgas Waspada Investasi OJK menyebut pernah meminta Doni Salmanan menghentikan pelatihan aplikasi Quotex.

Dalam kesaksiannya di Pengadilan Negeri Bale Bandung, Kepala Departemen Penyidikan Sektor OJK Tongam Lumban Tobing mengatakan, kapasitasnya yang mengkoodinasikan tugas-tugas Satgas Waspada Investasi, memiliki tugas untuk melakukan pencegahan investasi ilegal.

Aplikasi Quotex merupakan bentuk investasi ilegal yang mirip dengan perjudian, sehingga pihaknya pernah memanggil Doni Salmanan berkaitan dengan kedudukannya sebagai afiliator dari aplikasi tersebut.

"14 Februari saya memanggil terdakwa (Doni Salmanan) menjelaskan kalau kegiatan Doni Salmanan itu ilegal," ujar Tongam dalam persidangan, Kamis, 15 September 2022.

Baca Juga: Angkutan Umum Kabupaten Bandung Akan Mendapat Subsidi BBM

Ilegalnya kegiatan Doni Salmanan adalah melakukan promosi kegiatan perdagangan dengan platform tidak berizin, termasuk memberikan pelatihan juga merupakan kegiatan yang dilarang.

"Satgas waspada investasi ilegal memanggil dan meminta Doni Salmanan menghentikan promosi dan pelatihan (penggunaan aplikasi Quotex)," katanya.

Pada saat dipanggil tersebut, lanjut Tongam, Doni Salmanan mengaku tidak mengetahui jika aplikasi Quotex merupakan platform ilegal menurut hukum Indonesia, karena tidak memiliki izin.

Baca Juga: Kuasa Hukum Doni Salmanan Yakin Menangkan Perkara, Ini Alasannya