NGAMPRAH, AYOBANDUNG.COM -- Tuntutan para Kepala Desa (Kades) di Kecamatan Rongga, Kabupaten Bandung Barat (KBB), terkait kompensasi Proyek PLTA Upper Cisokan, ingin dijanjikan turun bulan Oktober 2022.
Hal tersebut berdasarkan hasil kesepakatan antara pihak desa yang terdampak, Pemda Bandung Barat, serta perwakilan PT PLN Persero selaku pemilik proyek.
"Kamarin para kepala desa demo, kita undang perwakilan PLN untuk ketemu. Akhirnya mereka siap menyalurkan kompensasi ini. Ditargetkan dalam dua bulan ini turun," kata Asisten II Bidang Ekonomi dan Pembangunan, Setda KBB, Maman Sulaeman, Senin, 29 Agustus 2022.
Maman menerangkan dalam perjanjian kerjasama (PKS), pihak PLN komitmen akan mengalokasikan dana kompensasi sebesar Rp250 miliar untuk Kabupaten Bandung Barat.
Kompensasi itu berbentuk macam-macam. Mulai dari proyek infrastruktur jalan, sarana kesehatan, bangunan untuk pendidikan, keagamaan, pemberdayaan ekonomi dan lainnya.
Baca Juga: Kades di Rongga KBB Tagih Komitmen PLTA Upper Cisokan Bangun Infrastruktur
Dalam PKS disebutkan bahwa kompensasi itu bakal direalisasikan tiap tahun. Namun dalam perjalanannya tidak demikian, lantaran proyek PLTA Upper Cisokan terkendala Pandemik Covid-19 serta kucuran dana dari Bank Dunia.
"Kompensasi ini meliput infrastruktur, pendidikan, kesehatan, dan lainnya. Awalnya direncanakan setiap tahun dianggarkan. Namun dua tahun terakhir terkendala Pandemik Covid-19, kedua pinjaman bank dunia belum turun," terang Maman.
Baca Juga: Warga Rongga KBB Desak PLN Selesaikan Ganti Rugi Tanah Desa yang Kena PLTA Upper Cisokan
Maman berharap, dengan adanya kepastian dari pihak PLN warga dan kepala desa yang terdampak bisa bersabar. Karena realisasi kompensasi ini dilakukan bertahap pada bulan Oktober mendatang.
"Intinya kemarin semua pihak sudah sepakat. Kita minta bersabar dan tunggu realisasinya," tandas Maman. [*]
Artikel Terkait
Buruh Bandung Barat Tolak Rencana Kenaikan BBM Solar dan Pertalite
Bandung Barat Bebas Wabah PMK, Ribuan Ternak yang Terpapar Kini Sembuh
Proyek TPST di KBB yang Didanai Bank Dunia Resmi Ditunda, Warga Sebut Itu Keputusan Bijak
Hengky Kurniawan Dinilai Ingkar Janji, Buruh KBB Tak Mau Beri Dukungan Politik Lagi
Pemprov Jabar Tindaklanjuti Keluhan Kekeringan Akibat Tambang di Gunung Sanghyang KBB
Siap Maju di Pilgub Jabar, Iwan Bule Belum Pikirkan Perahu Politik
ESDM Jabar Minta Pemda KBB Ikut Terjun Awasi Aktivitas Tambang di Gunung Sanghyang
Soal Janji Politik untuk Buruh, Hengky Kurniawan Sebut Ada Miskomunikasi
bank bjb Gelar Akad Massal 5.500 NoA KPR Sejahtera FLPP, Mudahkan Masyarakat Dapatkan Rumah
Big Bad Wolf Books Hadir di Bandung Barat, Bawa Koleksi 35.000 Judul Baru dengan Diskon 90%