Kemenag KBB Prediksi Tak Ada Warga Bandung Barat dari 46 Calon Haji Furoda yang Kena Deportasi

NGAMPRAH, AYOBANDUNG.COM - Kementerian Agama (Kemenag) Kabupaten Bandung Barat (KBB) memprediksi tak ada warga KBB yang ikut dalam rombongan jamaah 46 calon haji furoda yang dideportasi Arab Saudi.

Pasalnya, Kemenag KBB hingga kini belum mendapat laporan dari para korban. Jika benar ada, tentu para jamaah sudah segera melapor karena mereka telah menjadi korban penipuan penyedia jasa perjalanan.

"Kita menduga jemaahnya bukan dari KBB, kalau dari KBB, pada saat ada kejadian seperti ini pasti datang ke Kantor Kementerian Agama," kata Kepala Seksi Penyelenggaraan Haji dan Umrah (PHU) Kemenag KBB, Didin Saepudin, Selasa, 5 Juli 2022.

Sebelumnya, 46 jamaah haji asal Indonesia yang tergabung dalam kelompok haji Furoda terpaksa kembali dipulangkan setibanya di Bandara King Abdul Aziz, Jeddah Arab Saudi akibat tidak lolos persyaratan dalam proses imigrasi.

Baca Juga: 46 Calon Jemaah Haji Dipulangkan, Wagub Jabar Minta Selektif Pilih Travel

Puluhan jamaah haji asal Indonesia tersebut terpaksa dipulangkan setelah didapati menggunakan visa negara Malaysia dan Singapura. Padahal, para jamaah tersebut seharusnya mengunakan visa yang sesuai dengan pasportnya yakni Indonesia.

Kemenag KBB memprediksi tak ada warga KBB yang ikut dalam rombongan jamaah 46 calon haji furoda yang dideportasi Arab Saudi. (Dok. Humas Kota Bandung)

Sampai saat ini, kata Didin, dari 46 calon haji furoda yang dideportasi otoritas Arab Saudi itu belum ada satu pun yang melaporkan ke Kemenag Bandung Barat.

"Sampai saat ini belum ada satu pun (jemaah) yang datang ke kantor kami untuk melaporkan dan meminta bantuan untuk penanganan lebih lanjut," katanya.