SOREANG, AYOBANDUNG.COM -- Biaya Tidak Terduga (BTT) APBD Kabupaten Bandung tahun anggaran 2022 masih besar. Bahkan mencapai ratusan miliar.
Bupati Bandung Dadang Supriatna mengatakan, BTT APBD Kabupaten Bandung tahun ini mencapai Rp116 miliar.
"BTT ini diperuntukan bagi penanganan bencana," ujar Dadang, Selasa 24 Mei 2022.
Bukan hanya bencana alam, tetapi BTT juga digunakan untuk penanganan bencana non alam yakni Covid-19. Sampai saat ini anggaran yang mencapai ratusan miliar tersebut belum terserap banyak.
Hal tersebut dikarenakan, kasus covid-19 yang sudah melandai. Selain itu untuk penanganan bencana alam, baru bisa menyerap BTT apabila telah ada penetapan status tanggap darurat bencana.
"Untuk menetapkan tanggap darurat bencana, ada syarat yang harus dipenuhi," imbuhnya.
Salah satu syarat yang harus dipenuhi adalah tingkat kebencanaan yang mana salah satunya keharusan adanya korban jiwa dalam sebuah bencana.
Dengan masalah tersebut, maka BTT Kabupaten Bandung masih belum terserap banyak.
Artikel Terkait
DPRD Setujui Raperda APBD 2019 Kabupaten Bandung
Penyerapan APBD Cianjur Belum Maksimal
DPRD Jabar Setujui APBD Murni TA 2021
Penanganan COVID-19 Jadi Prioritas dalam APBD Tahun Anggaran 2021
Bansos Covid-19 Hilang di APBD Kabupaten Tasikmalaya 2021
Jabar Siapkan 400 Relawan Nakes Pakai Dana APBD
Gedung DPRD KBB Mangkrak Disidak Hengky Kurniawan, Bakal Pakai APBD agar Lancar
Wagub Jabar Minta Daerah Siapkan BTT Untuk Penanganan Bencana