Berikut 5 Titik yang Berpotensi Macet di Jalur Nagreg saat Mudik Lebaran 2022

Aktivitas masyarakat yang terjadi di pasar malangbong sering menimbulkan kemacetan yang cukup panjang hingga berkilo-kilometer panjangnya. Banyaknya pejalan kaki dan pengendara motor yang menyebrang masih menjadi penyebab utama kemacetan di kawasan ini.

Selain itu, di kawasan ini terdapat persimpangan yang mempertemukan kendaraan dari arah Wado dan Sumedang yang menyebabkan arus lalu lintas terhambat sehingga menimbulkan macet yang cukup panjang.

Baca Juga: Gelora Semangat Juara dan Inovasi Teknologi Warnai Booth Yamaha di Indonesia International Motor Show 2022

5.Lingkar Gentong

Lingkar Gentong. 5 titik yang berpotensi macet di jalur Nagreg menjelang arus mudik lebaran 2022. (Ayobandung.com/Muslim Yanuar Putra)

Jalur ini merupakan jalur yang berpotensi terjadinya pelambatan dan kemacetan akibat penyempitan jalur yang cukup signifikan. Seperti penyempitan jalur yang berawal dari 3 lajur, menyempit menjadi 2 lajur dan kembali menjadi satu lajur di ujung ruas jalan membuat kemacetan sering terjadi di kawasan ini.

Belum lagi, jalur berkelok dengan tingkat kemiringan jalan yang cukup ekstrim sering menyulitkan pengendara baik roda dua maupun roda empat. Terlebih, banyaknya pengemudi yang minim pengalaman dan tidak mengetahui medan sering menjadi penyebab arus lalu lintas terhambat.

Untuk diketahui, berdasarkan hasil survei online oleh Kementerian Perhubungan mengenai potensi pergerakan orang saat Lebaran 2022. Hasilnya, Jawa Barat menduduki urutan ketiga daerah yang menjadi tujuan bagi pemudik.

Baca Juga: Diguyur Hujan Lebat, 8 Longsor Terjadi di Bandung Barat dalam Sehari

Kemenhub mencatat, 9,5 juta orang atau 17,4 persen masyarakat Indonesia akan mudik ke wilayah Jawa Barat. Adapun tujuan kabupaten/kota paling banyak yaitu Kabupaten Bandung sebanyak 1,1 juta orang, Kabupaten Garut 1 juta orang dan Kabupaten Bogor 900 ribu orang.