Kementerian Investasi Keluarkan 430.000 NIB Sejak Agustus, Jabar Tertinggi

KUTAWARINGIN, AYOBANDUNG.COM — Kementerian Investasi telah mengeluarkan 430.000 Nomor Induk Berusaha (NIB) sejak Agustus lalu. Jawa Barat merupakan yang paling banyak dibanding dengan daerah lainnya.

Menteri Investasi/Kepala Badan Koordinasi Penanaman Modal Menteri Investasi, Bahlil Lahadalia mengatakan, dari 430.000 NIB yang dikeluarkan, sebanyak 98 persennya merupakan UMKM.

"Jawa Barat ini menjadi yang tertinggi, mencapai 113.000 NIB," ujar Bahlil saat penyerahan NIB di si Jalak Harupat, Senin, 13 Agustus 2021.

Pemohon NIB kata Bahlil cukup melakukan pendaftaran secara daring melalui telepon genggam. Proses pendaftaran tidaklah rumit, hanya membutuhkan syarat KTP elektronik dan sejumlah data pendukung lainnya.

Baca Juga: 3 Menteri Bagikan NIB ke Masyarakat di Jawa Barat

Dengan kemudahan pengurusan NIB tersebut, diharapkan para pelaku UMKM di Indonesia bisa mudah dalam mendapatkan kredit modal dari perbankan.

"Ini merupakan keberpihakan pemerintah kepada pelaku UMKM," katanya.

UMKM, kata Bahlil, merupakan tonggak pilar ekonomi di Indonesia. Namun selama ini mengalami kesulitan dalam akses kepada perbankan sehingga sulit mengembangkan usahanya.

Baca Juga: Kementerian Investasi Bantu UMK Jawa Barat Urus NIB

"Krisis 1998, ketika defisit kita 18 persen dan inflasi mencapai 88 persen, pengusaha besar banyak yang lari ke luar negeri, yang bertahan hanya UMKM," ujarnya.

Begitu pun krisis saat ini akibat pandemi covid-19, UMKM masih survive ketika banyak perusahaan yang berada dalam ambang kebangkrutan.

"Kami berharap agar UMKM ini terus berkembang. NIB mudah-mudahan bisa membuat UMKM lebih maju lagi," tutupnya. [*]