Infak Pelajar Jabar Selama Ramadhan Bakal Disalurkan untuk Pembangunan Infrastruktur Rutilahu hingga MCK

- Jumat, 24 Maret 2023 | 15:52 WIB
Ilustrasi -- Infak pelajar selama Ramadhan. (Pixabay)
Ilustrasi -- Infak pelajar selama Ramadhan. (Pixabay)

 

AYOBANDUNG.COM - Infak pelajar SMA/SMK dan SLB Jawa Barat (Jabar) mencapai Rp4,4 Milliar selama bulan Ramadhan tahun 2022.

Angka infak pelajar itu diprediksi akan meningkat di bulan Ramadhan tahun 2023 ini.

Asisten Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat Setda Jabar, Dedi Supandi mengatakan bahwa infak pelajar Jabar di Ramadhan 1444 H akan disalurkan untuk pembangunan infrastruktur.

Baca Juga: Panen Raya Dimulai, Bulog Jabar Optimis Harga Beras Turun

"Kita akan lakukan pembangunan jembatan gantung, renovasi rumah tidak layak huni, sampai pembangunan sarana sanitasi atau MCK," kata Dedi di Kota Bandung, Jumat 24 Maret 2023.

Dedi mengungkapkan, pihaknya menyiapkan berbagai kegiatan selama Ramadhan mulai dari Tarawih Keliling (Tarling) Forkopimda Jabar, Lomba Adzan, Da'i Cilik, Tahfidz Juz 30 (KOAS) untuk anak-anak, Lomba Design Masjid dan Kaligrafi (NYANTRI) hingga Bulan Berbagi On Street (BUBOS) 7.

"Kita juga ada kegiatan berbagi, menumbuhkan simpati dan empati kita kepada sesama, dengan kegiatan Rantang Pramuka dan Rantang Siswa. Dibarengi dengan Gerakan Infak Massal, wakaf Alquran, sampai penulisan mushaf Alquran serentak. Kita pun ada Forkopimda Berbagi," ungkapnya.

Kegiatan edukasi keislaman pun berlanjut di bulan Ramadhan, di antaranya Ajengan Masuk Sekolah, ada program siswa mondok di pesantren, sampai program pesantren digital khusus anak-anak sekolah.

Baca Juga: Janji Pemerintah ke Tenaga Honorer Nyata Adanya, 1 Juta Peluang Formasi Bagi Non ASN agar Bisa Jadi PNS Dibuka

"Tahun ini untuk sedekah dalam bentuk makanan, kita fokus di program berbagi 27 ribu Rantang ASN kemudian Rantang Siswa dengan pembagian lokus di masing-masing perangkat daerah di setiap kota dan kabupaten," tutur Dedi.

"Semua kegiatan akan kita laporkan dan paparkan pada Puncak BUBOS 7 pada 13 April 2023," pungkas Dedi Supandi.

Sementara itu, Kepala Biro Kesejahteraan Rakyat (Kesra) Provinsi Jawa Barat, Barnas Adjidin mengatakan seperti tahun sebelumnya, pihaknya berperan memfasilitasi, mengkoordinasikan sekaligus mengeksekusi berbagai program keagamaan yang juga melibatkan masyarakat luas.

Termasuk pada bulan suci Ramadhan 1444 H ini di mana dikemas dalam sebuah konsep besar yang disebut sebagai Ramadhan Mubarak.

Halaman:

Editor: Laila Zakiyya Khairunnisa

Tags

Artikel Terkait

Terkini

X