Sempat Tertutup Longsor, Jalur Bandung Barat-Cianjur via Gununghalu Terurai, Kendaraan Bisa Lewat

- Selasa, 21 Maret 2023 | 08:42 WIB
Akses Jalan Raya Bandung Barat-Cianjur tepatnya di Kampung Tugu RT 03 RW 07 Desa Sindangjaya, Kecamatan Gununghalu, Kabupaten Bandung Barat (KBB) akhirnya bisa kembali dilalui kendaraan, baik roda dua maupun roda empat.  (AyoBandung/Restu Nugraha)
Akses Jalan Raya Bandung Barat-Cianjur tepatnya di Kampung Tugu RT 03 RW 07 Desa Sindangjaya, Kecamatan Gununghalu, Kabupaten Bandung Barat (KBB) akhirnya bisa kembali dilalui kendaraan, baik roda dua maupun roda empat. (AyoBandung/Restu Nugraha)

NGAMPRAH, AYOBANDUNG.COM -- Akses Jalan Raya Bandung Barat-Cianjur tepatnya di Kampung Tugu RT 03 RW 07 Desa Sindangjaya, Kecamatan Gununghalu, Kabupaten Bandung Barat (KBB) akhirnya bisa kembali dilalui kendaraan, baik roda dua maupun roda empat.

Diketahui, material longsor sempat melumpuhkan lalu lintas di kedua arah, sejak Minggu 19 Maret 2023 malam. Badan jalan sepanjang 40 meter tertutup material tanah dengan ketebalan sekitar 3 mater.

Petugas gabungan bersama masyarakat setempat serta satu unit alat berat terjun membersihkan longsor dan melakukan rekayasa lalu lintas. Hasilnya, jalan utama di selatan Bandung Barat terbuka, pada Senin 20 Maret 2023 sekira pukul 19:30 WIB.

 Baca Juga: Akses Jalan Tertutup Longsor, Jalur Bandung Barat-Cianjur via Gununghalu Lumpuh Total

"Alhamdulillah jalan ruas lima Bunijaya-Cilangari juga penghubung ke Kabupaten Cianjur sudah bisa di lewati oleh roda dua dan empat tepat jam 19.30 WIB," kata Petugas Lapangan BPBD Bandung Barat, Rudy.

Meski sudah terbuka, kondisi jalan masih dipenuhi sisa tanah sehingga licin. Pengendara mesti ekstra hati-hati saat melewati jalur itu. Rencananya, siang ini petugas Pemadam Kebakaran bakal diterjunkan ke lokasi untuk membersihkan sisa meterial longsor.

"Harus hati-hati kondisinya licin karena masih banyak sisa tanah di badan jalan," terang Rudy.

Selain badan jalan, tebing titik tanah ambrol di lokasi juga masih rawan longsor. Untuk menghindari kejadi serupa tebing itu perlu dipasang tembok penahan tanah (TPT) atau keranjang baru beronjong.

"Tebing masih rawan longsor susulan karena penahan tanah tidak ada habis tersapu longsor harus pemasangan kembali TPT atau Beronjong," tandasnya.***

Editor: Miftah Salis Hidayah

Tags

Artikel Terkait

Terkini

[FOTO] Berburu Pakaian pada Gelaran Kickfest XV Bandung

Jumat, 29 September 2023 | 18:50 WIB

[FOTO] Sisi Sunyi Pasar Andir

Jumat, 29 September 2023 | 15:57 WIB

Pembacokan OTK di Sarijadi Bandung, Polisi Kejar Pelaku

Kamis, 28 September 2023 | 19:06 WIB
X