Meski siang hari, sekolah yang dikenal dengan senioritasnya itu sudah nampak angker dan jadi salah satu sekolah horor di Bandung. Aura bahkan cerita horor Bandung itu tercipta berkat bayang dari pohon beringin yang cukup lebat dan besar.
Dalam kebudayaan Indonesian pohon beringin memang dikenal penuh mistis. Konon akar pohon yang panjang menjuntai dapat berubah menjadi rambut dari sosok perempuan penunggu. Ketika kamu sengaja atau tidak mengotori pohon tersebut maka bersiaplah perempuan penunggu akan mengikutimu hingga pulang ke rumah dan kembali sekolah esoknya.

Berlanjut ke sekolah horor Bandung lainnya. Sekolah ini menempati sebuah gedung tua peninggalan Belanda yang dibangun sekitar tahun 1930. Saat masa penjajahan dulu, bangunan SMA Santo Aloysius kerap dijadikan gedung penting dan menjadi tempat pengasingan para pejuang pribumi penentang Belanda. Bahkan pada masa penjajahan Jepang, gedung SMA Santo Aloysius kerap digunakan sebagai tempat pembantaian para tentara Belanda oleh PETA. Jadi enggak heran kalau sering terdengar rintihan suara kesakitan di salah satu sekolah horor di Bandung ini.

Layaknya daftar sekolah horor di Bandung sebelumnya, SMA Santa Angela juga menggunakan bangunan tua peninggalan Belanda yang didirikan pada tahun 1951 sehingga meninggalkan kesan dan cerita horor Bandung. Kisah mistis yang paling terkenal di salah satu sekolah horor Bandung ini adalah lukisan di ruang guru yang selalu memanjang dengan sendirinya di setiap tahun. Kemudian kerap terlihat penampakan suster yang melayang mengitari sekolah.
Itu tadi sekolah horor Bandung. Menurut kalian, sekolah horor di Bandung mana yang paling seram? Atau justru kamu pernah menempuh pendidikan di salah satu sekolah dan tahu pasti cerita horor Bandung di sana?
Artikel Terkait
Sisi Lain di Balik 4 Tempat Horor Bandung
SMP Djuantika, Penyelamat Angka Putus Sekolah di Cicalengka
Bangunan Sejarah di Cimahi: Hoefmidschool, Sekolah Perawat Kuda Zaman Hindia-Belanda
Sekolah Musik Tataloe dan Kreativitas Orang Bandung Memberdayakan Sampah